15 Januari, IBL Mulai Bergulir

Jakarta, Gempita.co-Direktur Utama IBL, Junas Miradiarsyah,  mengungkapkan IBL musim depan akan mulai berlangsung pada 15 Januari mendatang.

IBL 2020 berhenti karena pandemi virus corona. Kompetisi basket paling bergengsi di Tanah Air tersebut sempat berhenti sejak Maret silam.

Bacaan Lainnya
Gempita Bali Transport

Setelah itu, rencananya mereka bakal menggelar kompetisi pada Oktober. Sayang, pandemi virus corona juga yang menyebabkan IBL tidak mendapatkan izin.

Junas mengatakan jadwal tersebut sudah disosialisasikan kepada klub peserta. Menurutnya, sejumlah klub telah melakukan perburuan pemain.

“Jadwal telah kami sosialiasikan pada klub-klub peserta pada pertemuan manajer secara virtual. Kondisi masih belum menentu tahun depan,” ujar Junas.

“Kompetisi harus berjalan dengan protokol kesehatan yang ketat. Saat ini, klub-klub sedang mencari pemain sesuai kebutuhan masing-masing,” tambahnya.

Klub-klub IBL sendiri mendapat kesempatan melengkapi roster mereka pada 24 Desember. Setelah itu, bursa transfer pemain IBL telah berakhir.

Sementara tim  Bali United mulai bergerak di bursa transfer. Sebagai kontestan baru Indonesia Basketball League (IBL), klub asal Pulau Dewata itu tak mau kehabisan talenta terbaik.

Bergerak cepat, Bali United langsung menghubungi Yerikho Tuasela yang kontraknya habis bersama Pacific Caesar Surabaya. Dalam waktu dekat, Yerikoho segera berangkat ke Pulau Dewata.“Saya akan ke Bali, minggu ketiga bulan ini,” kata Yerikho.

Bali United sebenarnya bukan satu-satunya klub yang memberikan penawaran kepadanya. Amartha Hangtuah dan Bima Perkasa Jogja juga tertarik merekrut dirinya.”Hangtuah dan Bima Perkasa juga mengajak bergabung tetapi memang penawaran Klub asal Bali yang paling bagus,” aku Yerikho.

Yerikho berharap hadirnya Klub asal Bali bisa meningkatkan antusiasme bola basket di Pulau Dewata. “Kami berharap bisa membawa Klub Bali pertama yang masuk ke babak play off IBL 2021 di tahun pertama keikutsertaan ini,” tegasnya.

Disisi lain,  setelah tak bermain basket semusim penuh, Rahmad Febri Utomo akhirnya kembali ke lapangan. Mantan penggawa CLS Knights Indonesia itu merapat ke Bima Perkasa Jogja. Bergabungnya Febri menambah sosok senior di Bima Perkasa Jogja. Ia bertugas membimbing pemain muda macam Nuke Saputra dan Tifan Eka Pradita.

“Menurut saya Bima Perkasa tim yang sehat, dan banyak pemain muda potensial di sini. Saya merasa mendapatkan tantangan baru,” kata Febri.

Kemenkumham Bali

Pos terkait

Iklan Layanan Masyarakat Kemenkumham Bali