Teheran, Gempita.co – Manuver Angkatan Laut Korps Garda Revolusi Islam Iran (IRGC) yang melibatkan 700 speedboat di perairan Teluk Persia.
Latihan ini dilakukan menjelang peringatan peristiwa penahanan 10 marinir Amerika oleh Angkatan Laut IRGC, yang menerobos wilayah teritorial Republik Islam.
Seperti dilaporkan IRNA, Sabtu (9/1/2021), kapal cepat dan kapal perang juga melakukan parade di sekitar Pulau Farsi di Teluk Persia, tempat kapal Angkatan Laut AS disita pada 2016 lalu.
Pada 12 Januari 2016, dua kapal komando Angkatan Laut AS disita oleh Angkatan Laut IRGC setelah mereka memasuki perairan teritorial Iran.
Komandan Wilayah II Angkatan Laut IRGC, Brigjen Ramadan Zirahi mengatakan latihan ini bertujuan untuk menunjukkan kesiapan dan kemampuan pasukan.
Pulau Farsi merupakan sebuah zona militer di Teluk Persia yang dikontrol oleh Angkatan Laut IRGC.
Sumber: parstoday