Jakarta, Gempita.co “Masuk kabin pesawat serasa masuk UGD” Komentar warganet itu menanggapi sejumlah perubahan di industri penerbangan menanggapi pandemi virus korona baru covid-19. Kalau kamu masih ingat, pada masa awal wabah virus korona, pesawat seringkali menjadi titik penyebarannya.
Maskapai penerbangan pun mulai menerapkan “new normal” dengan menyiapkan langkah pencegahan menularnya covid-19 di dalam kabin. Sekaligus juga melindungi para pekerjanya agar tak tertular.
Salah satunya, mewajibkan awak kabin mengenakan alat pelindung diri (APD) seperti masker, pelindung wajah, sarung tangan, dan baju hazmat.
We operated 2 special repatriation flights for Vietnamese nationals in India recently. Our flight from Bengaluru-Pune-Delhi transferred a total of 103 passengers while the flight from Gaya-Delhi transferred 99 passengers to Delhi, for their return flight to Vietnam. #LetsIndiGo
Semua kru kabin menjalani pelatihan khusus sebelum kembali terbang, sehingga siapmenjaga kesehatan ketika melayani penumpang. “Saya sadar akan tantangan yang menghadang saya, tetapi memutuskan untuk mengatasi ini dengan sikap positif,” ujar Vanessa Fabian Waring, pramugari dalam penerbangan itu.
Air Asia unveils PPE flight suits for the cabin crew. Will be worn by crew during all flights. Would be interesting to see what protective equipment will they give to passengers. Seems like, this is going to be the new normal for air travel for next few months.
APD rancangannya terinsipirasi dari kostum pebalap Formula One berwarna merah-putih ciri khas maskapai, namun dengan bahan yang lebih ringan, elastis, dan sejuk dipakai. Tentunya, buatannya itu tidak mengorbankan tingkat keamanan APD, karena dilengkapi dengan plastik pelindung wajah, masker, dan sarung tangan.
Qatar Airways’ Flight Attendants Will Wear Full PPE Suits Starting Monday (Video) https://bit.ly/36sHurR
Selain kru kabin, semua penumpang juga harus mengenakan masker wajah di dalam pesawat. Langkah pencegahan lebih lanjut termasuk makanan kelas bisnis yang disajikan di atas nampan, bukan set meja. Hand sanitizer dalam jumlah besar juga akan ditempatkan di berbagai sudut kabin pesawat, dan semua orang diminta untuk mematuhi imbauan jaga jarak fisik.
Perfect : #Lufthansa, @AHKChina and the German Diplomatic Missions in teamed up for the 2nd time in a week – LH734 from @Airport_FRA landed safely in #Shanghai today & brought almost 200 managers, employees and their families back home!
Namun tren ini tak dikuti sejumlah maskapai. Awak kabin Lufthansa, maskapai asal Jerman, hanya akan mengenakan masker di pesawat.
Selain menyulitkan kru kabin bekerja, mereka menilai para penumpang justru bakal ketakutan dan merasa diperlakukan seakan “menjijikkan”. Maskapai besar lainnya seperti Etihad Airways, KLM, Singapore Airlines, United Airlines dan Delta Air Lines juga senada dengan Lufthansa.
Menurut mereka, langkah terbaik adalah dengan menjaga jarak fisik, sehingga kursi tengah akan dikosongkan guna membuat ruang antar penumpang.
Jubah APD ini disebut pihak maskapai hanyalah solusi sementara hingga vaksin dan obat Covid-19 ditemukan dan didistribusikan secara luas. #TrendingDunia