Gempita.co-Pegolfer andalan Indonesia Kevin C. Akbar membuka peluang besar bagi tuan rumah dalam perebutan gelar juara turnamen The 2nd Indo Masters Golf Invitational Presented by Tunas Niaga Energi.
Pada putaran kedua yang digelar pada hari ini di Imperial Klub Golf, Karawaci, Pegolf yang saat ini berusia 26 tahun tersebut mampu mengokohkan posisi di puncak leaderboard usai membukukan skor 70 (2-under-par).
Hasil tersebut tidak hanya membuat posisi Kevin belum tergoyahkan di peringkat nomor 1 klasemen sementara usia 36 hole, tetapi juga menjaga kesempatan Kevin untuk mengukir gelar keduanya di Asian Development Tour ini.
Mengawali putaran kedua turnamen berhadiah US$75 ribu ini, Kevin yang memulai putaran kedua dari hole 10 di pagi hari sempat tersandung di hole kedua (hole 11) karena membuat bogey. Untungnya, ia bisa kembali recovery dengan birdie di hole berikutnya (hole ketiga).
Skor even par ini bertahan hingga sembilan hole pertama selesai. Namun, di sembilan hole kedua, Kevin bisa menambah perolehan skornya dengan birdie di 2 hole berturut-turut (1 dan 2). Dua birdie ini bertahan hingga putaran kedua selesai dimainkan.
“Hari ini main tetap solid. Meski ada bogey di hole 2 (hole 11), ada beberapa kesempatan birdie di back nine (hole 10-18), start Kevin di putaran kedua. Rolling putting-nya bagus, pukulannya bagus. Cuma memang nggak masuk saja. Ada beberapa save (penyelamatan) par yang bagus juga. Pukulan iron dan driver-nya juga bagus. Overall, ya memang solid round sih,” kata Kevin.
“Game plan-nya juga nggak banyak berubah dengan yang kemarin (main siang). Yang penting, banyak bikin bola nyampe fairway dan green, supaya kesempatan birdie-nya juga lebih banyak. Yang beda hari ini, ya ada putting dari jauh banyak yang miss dibanding kemarin. Tapi, Alhamdulillah masih solid round. Hari ini nggak banyak tekanan. Jadi, enjoy saja mainnya,” tambah Kevin.
Mengumpulkan skor 137 (7-under), Kevin—yang berbagi tempat dengan duo pegolf Thailand Supravee Phatam dan Charng-Tai Sudsom—mengincar gelar keduanya di ADT. Agustus lalu, Kevin berhasil menyabet trofi pertamanya di ADT ketika memenangi The Indonesia Pro-Am presented by Combiphar dan Nomura di Gunung Geulis Country Club, Bogor.
Selain Kevin, George Gandranata dan Benita Kasiadi yang bertengger di T3 pun memiliki kesempatan satu kali lagi untuk mengukir nama mereka di ADT. Terpaut hanya 1 pukulan dari 3 pimpinan leaderboard, keduanya bisa mengejutkan pada putaran final Jumat besok.
Jika Benita berambisi untuk meraih trofi internasionalnya, George justru akan meraih gelar keduanya jika berhasil memenangi The 2nd Indo Masters Golf Invitational presented by TNE pada final besok. Ia menjuarai turnamen ADT pada 2016 di Malaysia, dan menjadi pegolf Indonesia pertama yang menjadi kampiun di turnamen ADT.
Batas cut telah ditetapkan pada 148 (4-over). Sembilan pegolf Indonesia berhasil lolos ke putaran final The 2nd Indo Masters Golf Invitational presented by TNE yang berhadiah total US$75,000.