Selama PSBB Transisi, Lalu Lintas DKI Berkurang 17 Persen

Dengan kondisi lalu lintas yang terjadi penurunan 17 persen, maka untuk pelaksanaan ganjil genap belum dilaksanakan/Foto: net

Jakarta, Gempita.co – Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Syafrin Liputo selama Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) masa transisi di ibu kota, lalu lintas tidak begitu padat dan cenderung di bawah normal.

“Kondisi lalu lintas, dari perhitungan kami masih di bawah rata-rata kondisi pada saat normal. Kondisinya sekitar 17 persen berada di bawah dari kondisi normal,” ujar Syafrin di Balai Kota DKI, Jakarta, Jumat (12/6/2020).

Bacaan Lainnya
Gempita Bali Transport

Sambungnya, dengan kondisi lalu lintas yang terjadi penurunan 17 persen, maka untuk pelaksanaan ganjil genap belum dilaksanakan.

“Kebijakan ganjil genap yang diatur dalam Peraturan Gubernur Nomor 51 Tahun 2020 itu tidak otomatis diberlakukan,” katanya.

Dinas Perhubungan DKI Jakarta akan terus-menerus melakukan kajian dan evaluasi terhadap kondisi lalu lintas serta angkutan.

“Dalam evaluasi itu, tentu akan dilaporkan kepada Gubernur DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswedan, apa yang akan ditetapkan ke depan,” tutur Syafrin.

Kepala Dishub DKI ini kemudian mengingatkan warga, sekarang ini masih dalam tatanan pelaksanaan PSBB. Katanya, walaupun sudah masuk masa transisi tetap ada pembatasan orang untuk berkegiatan di luar.

Kemenkumham Bali

Pos terkait

Iklan Layanan Masyarakat Kemenkumham Bali