Warga Nias yang Dikabarkan Positif Covid-19 Ternyata Tinggal di Medan

RS USU Kota Medan/Antara

“Pasien itu, selama ini bekerja dan juga berdomisili di Kota Medan. Saat ini, pasien sedang ditangani di rumah sakit di Kota Medan, termasuk keluarganya juga ikut diisolasi secara mandiri,“

Gunungsitoli, Gempita.co – Salah seorang warga asal Kabupaten Nias sempat dikabarkan positif Covid-19 berdasarkan hasil pengambilan spesimen swab nasal tenggorokan I (Swab Test) pada tanggal 12 Juni 2020 di Rumah Sakit Universitas Sumatera Utara (USU).

Bacaan Lainnya
Gempita Bali Transport

Setelah dilakukan penelusuran, ternyata yang bersangkutan tidak berdomisili di Pulau Nias.

Hal ini disampaikan Koordinator Humas Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Nias, Dahlan Lase, kepada Gempita.co melalui Whatsapp, Rabu (17/6/2020) malam.

“Iya benar, sesuai hasil penulusuran kita, ada satu orang warga asal Kecamatan Idanogawo, Kabupaten Nias atas nama AM, 34, perempuan, dinyatakan positif berdasarkan hasil pengambilan spesimen swab nasal tenggorokan di RS USU,“ ungkapnya.

Namun, kata Dahlan Lase, selama ini yang bersangkutan diketahui berada di Kota Medan dan bekerja di salah satu perusahaan.

“Pasien itu, selama ini bekerja dan juga berdomisili di Kota Medan. Saat ini, pasien sedang ditangani di rumah sakit di Kota Medan, termasuk keluarganya juga ikut diisolasi secara mandiri,“ sebut Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Nias itu.

Dahlan Lase juga berpesan dan mengimbau agar masyarakat tetap tenang, tidak perlu panik dan mematuhi semua protokol kesehatan yang telah disampaikan oleh pemerintah.

Kemenkumham Bali

Pos terkait

Iklan Layanan Masyarakat Kemenkumham Bali