Sochi, Gempita.co – Grand Prix (GP) F1Rusia 2020, Minggu (27/9/202) akan menjadi saksi, jika menang di Sirkuit Sochi, Lewis Hamilton mencetak sejarah sejajar dengan pebalap legendaris Michael Schumacher.
Saat ini, pembalap asal Inggris itu telah mengumpulkan 90 kemenangan atau cuma berselisih satu dari milik legenda F1 tersebut.
Tidak hanya itu, kemenangan juga akan semakin meningkatkan keunggulan 55 poin Hamilton atas rekan setimnya, Valtteri Bottas, di klasemen sementara F1 2020. Kondisi itu membuatnya semakin dekat untuk merebut gelar juara dunia ketujuh sekaligus menyamai rekor Schumacher lainnya.
Kini, Hamilton berpeluang untuk mengubah sejarah di Sochi. Apalagi, dia memiliki catatan bagus dari enam balapan, empat berhasil dimenangkannya, termasuk tahun lalu.
Sementara penantang terdekatnya kemungkinan besar adalah Bottas, yang mengalahkan Hamilton di GP Rusia edisi 2017, sekaligus menjadi kemenangan pertama dalam kariernya di F1.
Hamilton ternyata tidak hanya mengincar kemenangan di lintasan ini. Dia juga mengungkapkan ingin menemukan cara membuat balapan lebih beragam, termasuk orang-orang penting dari teknik, pendidikan, dan politik.
“Di F1, tim kami jauh lebih besar daripada atlet yang ada di depan mereka. Tapi, representasi tidak mencukupi di setiap rangkaian keahlian, mulai dari garasi hingga teknisi di pabrik dan departemen desain. Perubahan tidak datang cukup cepat dan kami perlu tahu mengapa,” kata Hamilton, dilansir tsn.