PSBB atau Tidak, Jangan Biarkan Masyarakat Lapar

Jakarta, Gempita.co – Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Zita Anjani merasa yakin pihak berwenang mengetahui dampak dari pengesahan UU Cipta Kerja akan terjadi demostrasi.

”Akhirnya orang berkumpul lagi di Jakarta. Timbul klaster (COVID-19) baru. Usaha rakyat menahan diri di rumah, sia-sia sudah,” ujar politisi Partai Amanat Nasional (PAN) itu, di Jakarta, Kamis (8/10/2020).

Zita mengklaim DKI yang paling banyak menerapkan beragam cara untuk menghentikan pandemi.

”Tapi hasilnya sama saja, sepertinya negara kita memang sudah saatnya perkuat imun warga,” cetus Zita.

Menurutnya, per hari ini saja, Kamis (8/10/2020), persentase kasus positif COVID-19 berada di angka 12,2 persen. Bahkan angka positif tiap hari tidak pernah turun dari 1.000.

”Saya akui, memang Pemprov DKI yang paling sesuai dalam menerapkan instruksi tes PCR dari WHO, selalu melebihi target yang ditetapkan. Tapi jika kasus penyebaran tidak menurun, maka harus menggunakan alternatif lain,” ujarnya.

“Kasihan rakyat lapar. Kalau tidak ada support dari semua pihak, lebih baik rakyat dibiarkan bebas saja. Biarkan mereka mencari nafkah untuk perkuat imunnya sendiri. Karena pemerintah tidak mampu atau mungkin tidak mau untuk penuhi itu,” sambung Zita.

Pos terkait

Iklan Layanan Masyarakat Kemenkumham Bali