Gempita.co-Sejumlah kompetisi Eropa kembali digelar pada tengah pekan ini. Hasilnya, Barcelona dikalahkan Sevilla, Atalanta melaju ke final, dan Everton mengalahkan Tottenham Hotspur.
Barcelona kalah 2-0 saat bertamu ke markas Sevilla pada leg pertama semifinal Copa del Rey, di Ramon Sanchez Pizjuan, Kamis (11/2) dini hari WIB. Hasil tersebut menjadi modal buruk bagi Lionel Messi dan kawan-kawan di leg kedua.
Sevilla mencetak gol melalui aksi Jules Kounde pada menit ke-25. Sang bek melewati Samuel Umtiti sebelum melepaskan tembakan yang gagal dibendung Marc-Andre Ter Stegen.
Lima menit jelang peluit panjang, tuan rumah kembali mencetak gol. Kali ini, mantan pemain Barca, Ivan Rakitic, menjadi aktornya. Sang gelandang memenangi duel satu lawan satu dengan Ter Stegen.
Beralih ke Coppa Italia, Atalanta menang 3-1 kontra Napoli pada leg kedua semifinal, di Gewiss Stadium, Kamis (11/2). Dengan begitu, Atalanta unggul agregat 3-1 dan akan menantang Juventus di final.
Atalanta memimpin 1-0 melalui serangan yang tersusun rapi pada menit ke-10. Tembakan keras Duvan Zapata mengarah ke sudut kiri bawah gawang Napoli.
Enam menit berselang, La Dea menggandakan keunggulan menjadi 2-0 lewat Matteo Pessina. Gol bermula dari umpan terobosan Zapata yang diselesaikan Pessina dengan melepaskan tembakan ke pojok kiri bawah.
Napoli memperkecil ketertinggalan menjadi 2-1 pada menit ke-53. Hirving Lozano melepaskan tembakan yang masih bisa ditepis Pierluigi Gollini. Namun, bola yang kembali mengarah kepadanya langsung disambar dengan sepakan jarak dekat. Skor menjadi 2-1.
Atalanta semakin nyaman setelah Pessina mencetak gol pada menit ke-78. Sang pemain melakukan aksi individu melewati beberapa pemain sebelum menaklukkan David Ospina. Skor akhir 3-1 untuk Atalanta.
Menyeberang ke Inggris, Tottenham Hotspur ditekuk Everton 5-4 pada putaran kelima Piala FA, di Goodison Park, Kamis (11/2) dini hari WIB.
Tottenham sudah unggul 1-0 ketika pertandingan baru berjalan tiga menit. Tendangan sudut Son Heung-min disambar Davidson Sanchez dengan sundulan. Bola mengarah ke sudut kanan bawah gawang.
Memasuki menit ke-36, The Toffees menyamakan kedudukan menjadi 1-1. Pierre-Emile Hojbjerg mengirimkan umpan kepada Dominic Calvert-Lewin yang berada di depan gawang. Kemudian, ia menyelesaikannya dengan tendangan voli.
Everton Vs Tottenham
Setelah gol tersebut, pertahanan Tottenham menjadi kehilangan fokus. Hanya dua menit berselang Everton membalikkan keadaan menjadi 2-1. Upaya Richarlison berujung menjadi gol.
Setelah itu, Everton semakin di atas angin usai Gylfi Sigurdsson mencetak gol pada menit ke-43. Tendangan jarak jauh sang pemain gagal dihentikan Hugo Lloris.
Sebelum jeda atau tepatnya menit ke-43, Tottenham memperkecil keadaan menjadi 3-2. Kerja sama Lamela dan Son berujung menjadi gol.
Tottenham menyamakan kedudukan menjadi 3-3 pada menit ke-57. Sanchez mendapatkan bola rebound hasil sundulannya sendiri yang digagalkan Robin Olsen. Dengan mudah ia memasukkan ke gawang yang sudah kosong.
Everton bisa kembali unggul pada menit ke-68. Richarlison dengan tenang melepaskan tembakan ke sudut kanan bawah.
The Lilywhites membuat skor kembali sama kuat pada menit ke-83. Umpan silang Son dimanfaatkan Harry Kane untuk mencetak gol melalui sundulan. Pertandingan pun dilanjutkan ke babak tambahan karena selama 90 menit berakhir dengan 4-4.
Tuan rumah mengubah keadaan menjadi 5-4 ketika memasuki menit ke-97. Sigurdsson melakukan tusukan dari sisi kiri. Setelah itu, ia mengirimkan umpan kepada Bernard yang kemudian mencetak gol. Skor 5-4 bertahan hingga peluit panjang.
Hasil pertandingan, Kamis (11/2):
Piala FA
Swansea 1-3 Manchester City
Leicester City 1-0 Brighton & Hove Albion
Sheffield United 1-0 Bristol City
Everton 5-4 Tottenham Hotspur
Coppa Italia
Atalanta 3-1 Napoli
Copa del Rey
Sevilla 2-0 Barcelona
