GAZA, Gempita.Co-Pertempuran pasukan Israel dengan pejuang Palestina di Jalur Gaza memasuki hari ke-9, Rabu (19/5/2021). Belum ada tanda-tanda kedua pihak mengendurkan serangan meskipun upaya gencatan senjata sedang diupayakan kekuatan internasional.
Pasukan Israel terus membombardir Gaza melalui serangan udara. Dalam serangan selama 25 menit para dini hari, 52 pesawat Israel menargetkan terowongan di Gaza selatan. Disebutkan ada 40 target yang diserang dalam operasi itu.
Seorang juru bicara militer Israel menyebutkan para pejuang Hamas dan Jihad Islam memiliki sekitar 12.000 roket dan mortir di Gaza.
“Mereka masih punya cukup roket untuk ditembakkan,” kata pejabat itu, dikutip dari Reuters.
Serangan Israel ke Gaza hingga hari ke-9 telah menewaskan 217 warga, termasuk 63 anak-anak. Selain itu lebih dari 1.400 orang luka. Dari pihak Israel 12 orang tewas, termasuk dua anak.
Sementara itu pejuang Palestina menembakkan sekitar 50 roket ke Israel tepatnya ke kota pesisir Ashdot, selatan Tel Aviv, serta kota dekat perbatasan Gaza. Tak ada laporan korban maupun kerusakan akibat serangan itu.
Militer Israel mengklaim para pejuang Palestina telah menembakkan 3.450 roket, sebagian besar dirontokkan dengan rudal Tamir Iron Dome.
Kemarin Kantor Urusan PBB untuk Koordinasi Kemanusiaan (OCHA) menyebut, hampir 450 bangunan di Jalur Gaza hancur atau rusak parah, termasuk enam rumah sakit dan sembilan pusat kesehatan.Dampak serangan itu 52.000 warga Gaza mengungsi, sebanyak 48.000 di antaranya ditampung di 58 sekolah yang dikelola PBB.
