Cabor Eksibisi ESport PON XX Papua Pertandingkan Empat Nomor

 

Gempita.co-Pekan Olahraga Nasional (PON) XX yang digelar di Papua tahun ini resmi menjadikan Esport sebagai cabang olahraga (cabor) eksibisi yang dipertandingkan. Terpilihnya Esport sebagai cabor eksibisi PON XX Papua berdasarkan Instruksi Presiden No 4 Tahun 2021 tentang Dukungan Penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional.

Bacaan Lainnya
Gempita Bali Transport

Pemerintah mempercayakan Esport sebagai cabor eksibisi PON XX dengan harapan olahraga dan ekosistem Esport tanah air bisa terus maju dan menelurkan bibit-bibit atlet Esport yang mampu membawa nama Indonesia berkibar di kancah dunia. Terlebih saat ini Esport juga sudah diakui sebagai salah satu cabor di dunia internasional, di mana sudah menjadi salah satu cabor eksibisi di ajang Asian Games 2018.

Ada empat nomor cabor Esport yang akan dipertandingkan pada PON XX Papua. Keempat nomor tersebut adalah Free Fire, Mobile Legends, PES 2021, dan PUBG Mobile. Sementara satu nomor lagi yakni Lokapala hanya memainkan pertandingan persahabatan

Sekretaris Jenderal Pengurus Besar Esport Indonesia (PB ESI), Frengky Ong mengatakan, saat ini PB ESI masih menyelesaikan tahap kualifikasi provinsi hingga 5 September. Selanjutnya masuk tahap Pra Pon mulai 7 – 15 September, di mana 34 provinsi akan memperebutkan 11 slot tim Free Fire, 5 orang PES, 5 tim Mobile Legends, dan 15 tim PUBG Mobile.

“Untuk jadwal pertandingan eksibisi Esport di PON XX Papua sendiri sudah kita jadwalkan digelar selama lima hari mulai 22-26 September dengan venue Lapangan Hoki dan Kriket Doyobaru, Jayapura,” kata Frengky Ong dalam keterangan resminya, Sabtu, (5/9).

Dilanjutkannya, Indonesia saat ini berada di urutan 17 dunia jumlah populasi gamers menurut IDN Times. Hal tersebut bisa diartikan sebagai asset yang sangat besar dan sangat potensial untuk dikembangkan. Apalagi sejak pandemi Covid -19 populasi gamers di Indonesia juga diketahui naik 37%, di mana usia 16 – 24 tahun dan 25 – 34 tahun jadi rentang usia gamers terbanyak yakni masing-masing 27%.

“PB ESI sangat peka untuk mengembangkan asset berharga ini dengan menjadikan Esport sebagai cabor eksibisi PON XX Papua. Sosialisasi dan promosi kita juga terus berjalan dengan melibatkan 34 Pengprov dan 514 Pengkab PB ESI. Mulai dari sosialisasi kegiatan PON, sosialisasi teknis pertandingan melalui platform Garudaku.com, sosialisasi juklak dan juknis sampai sosialisasi marketing campaign Bersama,” demikian Frengky Ong mengakhiri pernyataan.

Pos terkait

Iklan Layanan Masyarakat Kemenkumham Bali