Gempita.co – Kabid Humas Polda Maluku Kombes Mohamad Roem Ohoirat menjelaskan. Aparat kepolisian sudah diturunkan dan memastikan kondisi sudah berangsur kondusif.
“Bapak Kapolda mengimbau kepada pihak-pihak berkonflik agar dapat menahan diri,” ujar Ohoirat melalui pernyataan resmi, Rabu pagi.
Ohoirat menyampaikan pangkal masalah pertikaian karena salah paham, tetapi ia belum merinci masalah yang dimaksud. Kepolisian masih menyelidiki aktor di balik kerusuhan itu.
Saat ini, Kapolresta Pulau Ambon dan Pulau-pulau Lease, Dandim beserta Bupati Maluku Tengah sedang menuju lokasi bentrokan untuk membantu penanganan situasi serta mengkoordinasikan langsung penyelidikan.
Menurut Ohoirat, beberapa rumah terbakar dan dua korban tewas. Namun, berdasar informasi yang beredar, setidaknya 4 warga Kariuw meninggal akibat bentrok ini. Penduduk Kariuw dikabarkan menyelamatkan diri ke dataran tinggi.
Akibat bentrok itu, puluhan warga merazia angkutan kota di kawasan Negeri (Desa) Halong, Kota Ambon. Sejumlah warga memeriksa KTP penumpang dan mencari warga yang ber-KTP Kariu.
Kasubag Humas Polresta Ambon Iptu Izac Leatemia mengatakan telah menghalau pengadangan tersebut.
*Berbagai Sumber
