Gempita.co – Baru-baru ini, sebuah planet baru yang diberi nama Proxima D ditemukan mengitari sistem surya.
Planet ini berada tak jauh dari bumi. Jika dihitung dengan jarak, maka planet ini merupakan planet ke tiga yang terdekat dengan matahari. Jaraknya dari bumi sekitar 4.2 tahun cahaya.
Sebelumnya, dua buah planet yang hampir mirip juga pernah ditemukan. Keduanya masing-masing diberi nama Proxima B dan Proxima C. Keduanya ditemukan pertama kali pada tahun 2016 dan baru mendapatkan pengakuan pada tahun 2020.
Proxima D memiliki sedikit kemiripan struktur dengan bumi. Kemiripannya mencapai 25%. Dan menilik dari struktur tersebut, planet ini tak dapat dihuni oleh manusia. Namun penemuan ini memberi harapan para ilmuwan bahwa masih banyak planet baru sejenis diluar sistem tata surya saat ini.
Saat Proxima D ditemukan, para ilmuwan sedang berada di sebuah obesrvatorium luar angkasa di Chile. Mereka menggunakan European Southern Observatory’s Very Large Telescope (ESO’s VLT) atau teleskop super besar untuk dapat melihat kondisi planet ini dengan jelas.
“Penemuan ini sangat penting. Teknik radial velocity terbukti dapat mengungkap populasi dari sebuah planetDan memungkinkan kita melihat kehidupan seperti yang ada pada planet kita,” ungkap Pedro Figueira, seorang ilmuwan dari European Southern Observatory seperti dilansir dari New York Post melalui Times Indonesia.
Para ilmuwan mengkategorikan Proxima D sebagai exoplanet. Exoplanet merupakan jajaran planet yang tidak tercantum dalam tata surya. Hal ini juga berlaku bagi Proxima B dan C yang sudah ditemukan sebelumnya.
