Dalam Semalam 4 Orang Terkaya Indonesia Hartanya Lenyap Triliunan

Gempita.co – Imbas jatuhnya pasar modal seluruh dunia akibat krisis mini yang dihadapi Silicon Valley Bank (SVB), empat orang terkaya Indonesia kehilangan hartanya lebih 1 persen dalam semalam.

Mengutip data Forbes Real Time Billionaires, per hari ini, Kamis, (15/3/2023), melalui CNBCind, orang terkaya di RI, Low Tuck Kwong mencatatkan pengurangan kekayaan sebesar -1,73%.

Pendiri PT Bayan Resources Tbk (BYAN) kehilangan sekitar Rp7,16 triliun, yang otomatis menurunkan kekayaan bersihnya menjadi Rp406,3 triliun.

Di peringkat kedua, Budi Hartono mengalami pengurangan harta paling besar di antara keempat konglomerat lainnya. Pemilik PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) tersebut kehilangan -2,20% dari total kekayaannya.

Konglomerat yang dikenal sebagai bos Djarum Group tersebut, menorehkan kerugian sebesar Rp8,29 triliun. Angka tersebut membawa total kekayaan Budi ikut turun menjadi Rp369,39 triliun.

Adik Budi, Michael Hartono juga mengalami penurunan harta kekayaan signifikan, meski tidak sebesar kakaknya. Michael kehilangan -2,21% hartanya.

Seiring dengan penurunan tersebut, Michael kehilangan setidaknya Rp7,9 triliun dari dompetnya. Ini membawa konglomerat asal Kudus tersebut memiliki total harta sebesar Rp352,46 triliun.

Terakhir, Sri Prakash Lohia yang menempati jajaran keempat orang terkaya di Indonesia juga mengalami penurunan signifikan atas hartanya. Bos perusahaan tekstil dan petrokimia tersebut mencatat penurunan kekayaan hingga -1,10% dalam semalam.

Pemilik Indorama Corporation ini mencatat penurunan kekayaan per pagi ini sebesar Rp1,26 triliun. Hal tersebut membawa total harta bersihnya menjadi Rp112,36 triliun.

Kemenkumham Bali

Pos terkait

Iklan Layanan Masyarakat Kemenkumham Bali