Jember, Gempita.co — Beauty remaja berumur 16 tahun ini melawan
saat penjambretan terjadi dan mengejar pelaku lalu menabraknya sampai terjatuh, sayangnya pelaku berhasil melarikan diri.
Peristiwa tersebut terjadi di jalanan Desa Ngamperlrejo, Kecamatan Jombang, Kabupaten Jember.
Ceritanya, korban mengaku saat itu sedang melintasi jalan di persawahan Desa Ngampelrejo, Rabu sore 25 November 2020. Nahas saat melintas ada seorang pelaku jambret yang berusaha merebut tas yang ia bawa.
“Saat tas berhasil direbut, saya kejar jambretnya sampai di depan Balaidesa Ngampelrejo, di situ saya tabrakkan motor saya ke orang itu, sambil teriak jambret – jambret supaya warga sekitar dengar,” ujar Beuaty ditemui pada Kamis pagi (26/11/2020) seperti dikutip suara.com.
Korban warga Wringinagung, Kecamatan Jombang, ini menyebut tasnya akhirnya kembali ke pangkuannya. Namun pelaku yang kepepet akhirnya melarikan diri dari pengejaran warga setempat.
Beruntung ada warga desa yang mengenali pelaku dan memberikan informasi ke Kepala Desa Ngampelrejo.
“Tas berhasil saya rebut, tapi pelaku ini kabur mengendarai motor. Akhirnya sama pak Kades dan warga dikejar sampai rumahnya,” tutur Beauty.
Di rumahnya Kades Ngampelrejo, mendapati sepeda motor pelaku yang rusak akibat tabrakan dengan korban penjambretan. Namun pelaku sempat mengelak sehingga pihak desa melaporkan kejadian tersebut ke Mapolsek Jombang.
Saat dimintai keterangan oleh polisi inilah pelaku akhirnya mengakui baru saja berusaha melakukan percobaan penjambretan, namun gagal.
Kanit Reskrim Aipda Andrianto Widodo SH saat dikonfirmasi masalah jambret dirinya membenarkan adanya kejadian percobaan penjambretan tersebut.
“Benar memang ada (percobaan penjambretan), kejadiannya kemarin sore, nanti akan kami rilis,” katanya.
Sumber: suara.com