Gempita.co – Pemerintah memastikan stabilitas harga beras nasional tetap terjaga. Salah satunya dengan memenuhi permintaan pasar di seluruh Tanah Air.
Penegasan itu, disampaikan Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, saat meninjau Pasar Induk Beras Cipinang bersama Kepala Badan Pangan Nasional Arif Prasetyo Adi di Jakarta, Senin (3/10/2022).
“Beras pengaruhnya terhadap inflasi tinggi sekali. Oleh karena itu, Pemerintah terus mengecek stok di pasar, salah satunya Pasar Induk Beras Cipinang. Memang kenyataannya, Agustus-September harga beras naik. Salah satunya disebabkan kenaikan harga gabah,” ujar Mendag yang juga Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) ini.
Turut hadir pada kegiatan ini, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Wakil Menteri Pertanian Harvick Hasnul Qolbi, Kepala Perum Bulog Budi Waseso, serta Ketua Komisi VI DPR RI Sudin. Pada kegiatan ini, Mendag Zulkifli Hasan didampingi Plt. Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Syailendra.
Mendag menyebut, pemerintah telah melakukan beberapa langkah. Salah satunya dengan memenuhi permintaan pasar. “Kita memenuhi pasar, tidak hanya di Pasar Induk Cipinang, tetapi juga seluruh Tanah Air,” ucapnya tandas.
Mendag berharap Pemerintah Daerah merespons dengan cepat gejolak harga barang kebutuhan pokok. Presiden Joko Widodo sudah memerintahkan kepala daerah untuk terus memantau harga barang kebutuhan pokok, seperti beras.
*Berbagai Sumber