Oleh: Philip Fam
Jika suatu saat kita masuk ke dalam hutan atau berada di mana pun dan secara tiba-tiba muncul seekor harimau, macan tutul atau singa di depan mata, apakah kita harus segera mengambil langkah seribu untuk menyelamatkan diri?.
Tentu tidak, karena binatang buas ini mempunyai kecepatan lari yang tak mungkin tertandingi oleh kecepatan lari kita.
Apa yang harus kita lakukan?
Karena otak hewan yang termasuk dalam jenis karnivora ini sudah terlatih sejak ribuan tahun lalu untuk cenderung menyasar mangsa yang lebih lemah darinya, mau tak mau kita harus mengambil sikap percaya diri untuk tidak terlihat lemah, tidak panik, tetap tenang dan jagalah agar napas kita tetap stabil.
Bagaimana caranya?
Agar tubuh kita terlihat lebih besar, lebih kuat dan tangguh, jalan yang dapat ditempuh adalah:
1. Usahakan posisi tubuh dalam keadaan berdiri tegak dan terlihat tegap, kuat dan tangguh.
Kalau bisa berdiri di atas tempat yang lebih tinggi agar kita terlihat lebih besar di depan matanya.
2. Bentangkan kedua tangan selebar-lebarnya, sehingga hewan ini berpikir makhluk yang berhadapan dengannya berukuran jauh lebih besar dari dirinya.
3. Buatlah suara gaduh dengan keras agar ia mengira kita adalah makhluk dalam jumlah banyak dan yang tidak kalah ganas dan dahsyat dengannya.
Biasanya jika kita bisa membuat suara gaduh dan keras, misalnya dengan menirukan suara gorilla, suara binatang buas atau suara yang aneh lainnya, predator ini akan menjauh dari kita.
4. Secara perpelan berjalanlah dengan langkah mundur ke belakang.
Saat mundur ke belakang jagalah keseimbangan tubuh kita agar jangan sampai kita terjatuh yang membuat hewan buas ini terkejut dan langsung menyergap.
Jangan pula coba-coba kita membalikkan badan dan lari, karena jika kita membalikkan badan ia pasti akan menyerang kita. Kita baru lari untuk menyelamatkan diri saat jarak kita dengan hewan ini sudah cukup jauh.
5. Saat menghadapi harimau dan macan tutul usahakan jangan menatap matanya agar ia tak merasa ditantang. Sedangkan jika seekor singa yang kita hadapi, jagalah kontak mata (eye contact) dengannya.
Jangan mengalihkan pandangan mata ke tempat lain agar ia tidak mengira kita bersiap-siap untuk melarikan diri.
6. Saat kita berhadapan dengan harimau dan singa, kita dapat menyelamatkan diri dengan memanjat pohon, karena kedua jenis kucing besar ini tidak terampil melakukannya.
Namun tindakan ini jangan dilakukan terhadap macan tutul karena hewan yang dijuluki “harimau dahan” ini sangat mahir memanjat.
Cara-cara ini memang terbukti ampuh dalam banyak kasus, namun kalau bisa janganlah mencoba-coba mencari masalah dengan kucing-kucing besar yang buas ini.
Salam sehat
