Jakarta, Gempita.co-Sertifikat elektronik yang akan digulirkan mulai tahun ini sebagai bagian dari upaya jajarannya memperbaiki layanan publik terutama dalam hal permohonan bagi masyarakat.
Demikian dikatakan Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Sofyan Djalil
“Dulu buat sertifikat kita tidak tahu berapa lama bisa selesai kalau tidak ada dorongan tidak bisa cepat. Itu yang akan kita perbaiki,” kata Sofyan Djalil dalam keterangannya, Jumat (5/2/2021).
Sofyan Djalil menilai masih banyak masyarakat yang salah paham tentang sertifikat elektronik.
“BPN tidak akan menarik sertifikat, sertifikat lama tetap berlaku sampai transformasi ke digital,” tegas Sofyan Djalil.
