Bertambah Korban Gempa Turki, Kini 42 Tewas

Turki, Gempita.co – Kabar terbaru dari Agensi Manajemen Bencana dan Urusan Darurat (AFAD) pada Minggu pagi, 1 November 2020, korban gempa yang tewas menjadi 42 orang.

Jumlah korban tewas dari musibah gempa bumi berkekuatan magnitudo 7,0 di provinsi Izmir, Turki, telah bertambah menjadi 42. Kabar terbaru disampaikan Agensi Manajemen Bencana dan Urusan Darurat (AFAD) pada Minggu pagi, 1 November 2020.

Bacaan Lainnya
Gempita Bali Transport

Pada Sabtu malam, Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mencatat jumlah korban tewas berada di angka 37. Gempa di Izmir juga melukai lebih dari 880 orang.

“Berdasarkan data terbaru, 42 orang meninggal. Tim penyelamat di Izmir terus bekerja menelusuri reruntuhan sembilan bangunan,” ujar AFAD, dikutip dari laman Sputnik melalui Medkom.com.

Pada Jumat petang, gempa bumi berkekuatan 7,0 mengguncang Turki Barat. Episentrum gempa tercatat ada di Laut Aegean dekat kota Seferihisar di provinsi Izmir.

Gempa juga terasa di beberapa pulau Yunani, yang tercatat oleh seismolog Athena memiliki kekuatan magnitudo 6,9. Gempa di Aegean ini dikabarkan membuat setidaknya 20 bangunan di Izmir roboh.

Tidak hanya itu, gempa juga sempat memicu gelombang tsunami kecil yang menggenangi jalanan kota Seferihisar. Menurut Wali Kota Izmir Tunc Soyer, sekitar 180 orang masih terperangkap di balik puing bangunan.

Kehancuran akibat gempa juga tercatat di pulau Samos, Yunani. Di sana, dua orang dilaporkan tewas dan 20 lainnya terluka.

Sejumlah guncangan susulan terjadi usai gempa Izmir, dengan kekuatan yang terbesar berada di magnitudo 5,0.

Sebagian besar kerusakan terjadi di dalam dan sekitar kota Izmir di Turki. Kota tersebut dihuni total tiga juta orang, yang sebagian besar tinggal di kompleks apartemen tinggi.
Sumber: Sputnik/Medkom

Kemenkumham Bali

Pos terkait

Iklan Layanan Masyarakat Kemenkumham Bali