Gempita.co – Kepala Seksi Kesehatan Daerah Kerja (Daker) Makkah, Andi Ardjuna Sakti mengatakan jamaah haji Indonesia yang meninggal sudah mencapai 57 orang, sebagian besar karena penyakit jantung yang disebabkan oleh sumbatan pada arteri koroner.
Dikatakan, tingginya angka kematian jamaah haji bukan karena satu faktor, tapi ada beberapa faktor. Di antaranya karena faktor komorbid jamaah haji dan faktor aktivitas fisik yang dilakukan jamaah haji.
Ia juga menyampaikan bahwa jumlah jamaah haji yang dirawat di KKHI sampai Ahad (11/6/2023) ada 108 jamaah haji. Penyakit terbanyak yang diderita jamaah haji di KKHI di antaranya pneumonia, hipertensi, dan diabetes.
Sumber: kemenag.go.id, ihram.co.id