Palu, Gempita.co – Kapolda Sulteng Irjen Abdul Rakhman Baso menegaskan tidak ada gereja yang dibakar dalam peristiwa pembunuhan satu keluarga di Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah (Sulteng), oleh orang tak dikenal (OTK) yang beredar di media sosial.
“Iya benar ada laporan kejadian beredar di Facebook. Cuma perlu diluruskan bahwa di antara yang dibakar tidak ada gereja,” kata Irjen Rakhman Baso, Sabtu (28/11/2020).
Rakman Baso menyebut yang menjadi objek pembakaran oleh sekelompok OTK hanyalah rumah yang biasa dijadikan tempat pelayanan umat.
Ia pun kembali menegaskan bahwa yang dibakar bukan bangunan gereja.
“Informasi ini harus diluruskan, sebab sudah beredar di medsos FB (Facebook). Jangan sampai meluas hingga terjadi konflik isu sara,” tanda Rakhman Baso.
Sumber: Detik.com