Jakarta, Gempita.co – Kekayaan global China meningkat tiga kali lipat selama dua dekade terakhir, sehingga melampaui Amerika Serikat (AS).
Laporan terbaru badan riset konsultan McKinsey & Co. Laporan disusun dengan memeriksa neraca nasional 10 negara, yang mewakili 60% pendapatan dunia.
Kekayaan bersih di seluruh dunia diketahui naik menjadi US$ 514 triliun di 2020, dari US$ 156 triliun di 2000. Sebanyak sepertiga peningkatan disumbang China.
Kekayaan China melonjak menjadi US$ 120 triliun di 2020, dari sebelumnya US$ 7 triliun dI 2000. Ada kenaikan US$ 113 triliun selama 20 tahun terakhir.
AS sendiri mencatat kekayaan bersihnya naik menjadi US$ 90 triliun di periode yang sama. Namun tak bisa mengalahkan China karena kenaikan harga properti yang ditahan.
“Perlu dicatat bahwa baik AS dan China, lebih dari dua pertiga kekayaan dipegang oleh 10% rumah tangga terkaya, dan bagian mereka telah meningkat,” tulis laporan itu dimuat Bloomberg sebagaimana dikutip dari India Today, Rabu (17/11/2021).
Laporan juga menunjukkan bahwa 68% dari kekayaan bersih global disimpan di real estate dan sisanya dalam aset seperti infrastruktur, mesin, dan peralatan.
“Aset tak berwujud seperti kekayaan intelektual dan paten juga menghasilkan sejumlah kecil kekayaan bersih global,” tulis laporan itu lagi.
Sumber: asiatoday
