Corona Merajarela, PBSI Buka Kemungkinan Tak Ikuti Kompetisi

ist

Jakarta, Gempita.co – Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi (Kabid Binpres) PBSI, Susi Susanti, menyebut kemungkinan tidak akan mengikuti kompetisi hingga 2020 berakhir. Susi mengatakan tidak ingin mengambil risiko.

Sebelumnya, PBSI memutuskan mundur dari Thomas dan Uber Cup 2020. Selain itu Kevin Sanjaya Sukamuljo dkk juga dipastikan absen pada Denmark Open 1 dan 2.

Bacaan Lainnya
Gempita Bali Transport

Keputusan tersebut diambil berdasarkan pandemi virus corona. PBSI tidak ingin mengambil risiko pemain terkena paparan virus corona dalam perjalanan.

Susi mengaku tidak menutup kemungkinan PBSI juga absen di Asia Open 1 dan 2 serta World Tour Finals 2020. Pemenang Olimpiade 1992 itu juga berharap BWF tidak memaksakan turnamen.

“Kami berpikir panjang, tidak ada jaminan dari BWF jika ada yang terpapar bagaimana tanggung jawabnya. Apakah ikut BWF, penyelenggara, atau negara. Belum ada jawaban,” ujar Susi.

Menurutnya, belum ada protokol soal itu. Mungkin hanya kehilangan poin saja.

“Tidak sampai didiskualifikasi dari World Tour Finals 2020. Ini pertimbangan kami karena keselamatan dan kesehatan,” katanya.

“Kemungkinan bisa saja terjadi (mengosongkan jadwal hingga akhir tahun). Dengan banyaknya yang mundur, kami berharap agar BWF lebih bijak dan tidak memaksakan diri,” imbuh Susi.

Pos terkait

Iklan Layanan Masyarakat Kemenkumham Bali