Dari Kota Pahlawan Anton Charliyan Serukan Semangat Persatuan dan Kesatuan

Ketua Dewan Penasihat DPP Pembela Kesatuan Tanah Air Indonesia Bersatu (Pekat-IB) Irjen Pol. (Purn.) Dr. Drs. H. Anton Charliyan, M.P.K.N., (kiri) menyerahkan bendera pataka kepada Ketua Umum DPP Pekat IB terpilih Aga Khan, S.H., M.H., di Surabaya, Jumat (3/3/2023)
Ketua Dewan Penasihat DPP Pembela Kesatuan Tanah Air Indonesia Bersatu (Pekat-IB) Irjen Pol. (Purn.) Dr. Drs. H. Anton Charliyan, M.P.K.N., (kiri) melantik Pengurus Pusat Pekat IB, pimpinan Aga Khan, S.H., M.H., di Surabaya, Jumat (3/3/2023) Foto:Dok.Pekat IB

Surabaya, Gempita.co – Menjaga persatuan dan kesatuan Indonesia bangsa merupakan tugas bersama yang harus terus digelorakan seluruh warga negara. Semangat persatuan dan kesatuan jangan hanya sebatas jargon semata, tapi harus diimplementasikan dalam perbuatan yang nyata.

Demikian disampaikan Irjen Pol. (Purn.) Dr. Drs. H. Anton Charliyan, M.P.K.N., Ketua Dewan Penasihat Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Pembela Kesatuan Tanah Air Indonesia Bersatu (Pekat-IB) saat melantik Kepengurusan DPP Pekat-IB periode 2023 – 2026 di Surabaya, Jawa Timur, Jumat (3/3/2023).

Bacaan Lainnya
Gempita Bali Transport

“Kita harus senantiasa mengedepankan semangat persatuan dan kesatuan, perbedaan bukan alasan bagi kita saling bermusuhan, semua harus bersatu demi menjaga NKRI, tanamkan semangat nasionalisme dan patriotisme dengan mengamalkan nilai-nilai luhur Pancasila,” pesan lulusan Akpol 1984 yang pernah menjabat Kadiv Humas Polri, dalam keterangannya yang diterima redaksi, Minggu (5/2/2023).

Pria kelahiran Tasikmalaya yang akrab disapa Anton ini kembali mengingatkan visi misi Pekat-IB. Ormas ini memiliki visi menumbuhkan rasa cinta yang mendalam terhadap bangsa dan negara dan menanamkan jiwa patriotisme dan nasionalisme. Kemudian, misi mengajak segenap komponen bangsa dan elemen masyarakat untuk menjaga keutuhan bangsa dalam kerangka NKRI.

“Ingat selalu akan visi misi organisasi, implementasikan dalam sikap dan perbuatan, jangan hanya sebatas jargon semata,” ujar Abah Anton yang juga dikenal sebagai penggiat budaya.

“Kita semua harus menjaga persatuan dan kesatuan agar tercapai Indonesia yang damai, utuh, dan bersatu erat. Persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia berasal dari kesadaran diri dan sikap nasionalisme dari seluruh elemen masyarakat tanpa terkecuali,” sambung mantan Kapolda Sulsel dan Jabar itu.

Ketua Dewan Penasihat DPP Pembela Kesatuan Tanah Air Indonesia Bersatu (Pekat-IB) Irjen Pol. (Purn.) Dr. Drs. H. Anton Charliyan, M.P.K.N., (kiri), menyampaikan pesan saat acara pelantikan Kepengurusan Pekat IB di Surabaya, Jumat (3/3/2023).
Ketua Dewan Penasihat DPP Pembela Kesatuan Tanah Air Indonesia Bersatu (Pekat-IB) Irjen Pol. (Purn.) Dr. Drs. H. Anton Charliyan, M.P.K.N., (kiri), menyampaikan pesan saat acara pelantikan Kepengurusan Pekat IB di Surabaya, Jumat (3/3/2023) Foto: Dok.Pekat IB

Pada kesempatan itu, Abah Anton juga menyoroti berbagai peristiwa miris yang menjadi perhatian publik. Kekerasan dan arogansi dipertontonkan mengusik rasa kemanusiaan.

“Maka, seluruh kader dan anggota Pekat IB harus kembali introspeksi diri untuk melakukan revolusi mental dengan sungguh-sungguh, bukan hanya sekedar slogan belaka,” ujarnya.

Ia kembali berpesan agar membuang sikap individualistis dan egosentris yang memperlihatkan arogansi.

“Buang jauh-jauh sikap merasa paling, ke-AKU-an, dari sikap inilah, aku, menjadi siapa dia?, dari inilah kami menjadi inilah kita, sebagai satu ikatan, karena kekuatan itu sesungguhnya ada dalam kebersamaan, sesuai dengan jati diri Pekat-IB, sebagai pembela kesatuan tanah air yang mengedepankan nasionalisme, persatuan kesatuan dan kebersamaan,” tutur Abah Anton kembali mengingatkan.

“Sehingga ormas ini bisa menjadi sebuah komunitas yang militan dan disiplin, yang mendapat trust atau kepercayaan yang tinggi dari internal anggota, masyarakat, bangsa dan negara, sebagai salah satu kunci utama keberhasilan organisasi,” pungkasnya.

Pada kesempatan itu Anton Charlian juga memberi penghargaan khusus berupa medali dan tanda jasa kepada Ketua Umum Pekat IB periode 2021-2026 (Alm) Markoni Koto dan Pengurus DPP yang baru dilantik.

Pelantikan Pengurus Pekat IB
Foto:Dok.Pekat IB

Sebagai informasi, Pekat-IB menggelar Rapat Kerja Nasional (Rapimnas) sekaligus Muswarah Nasional Luar Biasa (Munaslub).

Terpilih dalam Munaslub di Kota Pahlawan pada Jumat (3/3/2023), Ketua Umum DPP Pekat-IB yakni Aga Khan, S.H., M.H., Sekjen Milano, S.H., M.H., Bendahara Umum Steven Abauw dan Ketua Srikandi Pekat, Aiko Chan.

Selain DPP, dilantik juga Kepengurusan PEKAT IB Provinsi Jawa Timur dengan Ketua terpilih Rahmat Santoso yang saat ini menjabat Wakil Bupati Blitar.

Hadir dalam acara tersebut, Brigjen TNI (Purn.) Yudi Satriyono, mewakili Kepala Staf Presiden, Ketua Dewan Pembina Ibnu Sutomo, Kakesbangbol Provinsi Jatim Eddy Supriyanto dan perwakilan Polda Jatim serta para tokoh lainnya.

Mewakili Gubernur Khofifah Indar Parawansa, Kakesbangbol Provinsi Jatim, Eddy Supriyanto, mengucapkan selamat atas terpilihnya pengurus pusat dan provinsi Pekat-IB.

Pihaknya berharap Pekat IB dapat bersinergi dengan Pemprov Jatim untuk bersama-sama menciptakan rasa aman terutama menjelang Pemilu 2024.

Kemenkumham Bali

Pos terkait

Iklan Layanan Masyarakat Kemenkumham Bali