Dirut Bulog Buwas: Belum Apa-apa, Kita Sudah Menyatakan Impor Beras!

Budi Waseso Gak Main-Main Bakal Pecat Ratusan Pegawai Bulog, Karena ambil untung program bansos selama pandemi Covid-19. 99: Antara)

Jakarta, Gempita.co – Stok beras nasional masih aman pada periode Maret hingga Mei 2020 yang merupakan juga masa panen raya.

Demikian ditegaskan Direktur Utama Bulog Budi Waseso (Buwas).

Bacaan Lainnya

Menurutnya, baik data yang dirilis Kementerian Pertanian dan Badan Pusat Statistik menunjukkan bahwa stok beras surplus. “Hari ini, per hari beras CBP [Cadangan Beras Pemerintah] kita itu ada 902.000 ton, kurang lebih. Kalau secara keseluruhannya yang dikuasai Bulog itu mencapai 923.000 ton beras per hari ini,” katanya dalam sebuah webinar, dikutip dari pernyataan resmi, Kamis (25/3).

Buwas, panggilan akrab Budi Waseso, menegaskan, sampai hari ini pihaknya terus menyerap beras lokal. Bahkan, dia mengaku akan turun langsung ke lapangan untuk membuktikan sendiri bahwa beras produksi dalam negeri itu memang cukup untuk memenuhi kebutuhan nasional.

Lebih lanjut, dia juga menyangkal isu yang menyebut dirinya terlibat dalam rencana impor beras yang menjadi polemik belakangan ini. “Belum apa-apa kita sudah menyatakan impor, apalagi yang mendasar yaitu beras. Apalagi ini masa panen. Yang ngomong soal impor kan bukan saya karena saya bukan pengambil kebijakan, bukan pengambil keputusan,” katanya.

Dia pun menegaskan bahwa stok Bulog di seluruh Indonesia masih aman dan akan semaksimal mungkin menyerap beras di daerah-daerah yang kemudian didistribusikan ke wilayah yang tidak memproduksi bahan pangan.

Sumber Berita: Bisnis.com

Pos terkait