Jakarta, Gempita.co – Sosial media diramaikan dengan video penjemputan dua orang penumpang maskapai penerbangan Ryanair di Bandara London Stansted menuju Pisa, oleh petugas kesehatan bandara.
Saat melakukan proses penjemputan, para petugas keamanan mengenakan alat pelindung diri lengkap atau hazmat. Ternyata kedua penumpang itu dinyatakan postif Covid-19. Insiden ini diketahui terjadi beberapa menit sebelum lepas landas pada hari Rabu, 26 Agustus 2020.
Video yang diunggah oleh netizen Twitter @FionnMurphy10 menunjukkan, seluruh penumpang pesawat tetap duduk tenang. Sementara tiga petugas bandara yang mengenakan hazmat mendekati seorang pria yan duduk di bangku depan pesawat.
Menurut informasi, kedua penumpang itu telah menerima pesan teks sebelum naik ke pesawat yang memberi tahu, keduanya dinyatakan positif terinfeksi virus Covid-19.
Namun, alih-alih mengikuti protokol kesehatan bandara Inggris dan pemerintah untuk melakukan isolasi diri, ia malah melanjutkan perjalananya.
Seorang juru bicara Ryanair mengatakan, meski keduanya dinyatakan terpapar virus Covid-19, selama berada di pesawat keduanya tetap mengenakan masker.
Sehingga hanya ada sedikit risiko penularan Covid-18 antar penumpang atau kabin kru karena semua orang mengenakan masker.
” Pesawat berangkat ke Pisa setelah terjadi penundaan selama 1 jam 20 menit untuk melakukan desinfeksi sesusai protokol kesehatan pemerintah Inggris,” jelas juru bicara Ryanair.
Sebelumnya, Departemen Kesehatan Inggris mengatakan bahwa setiap warga yang tengah menunggu hasil tes virus Corona, harus mengisolasi diri sampai mereka menerima hasilnya.
Di Inggris, diperlukan waktu 72 jam untuk menerima hasil test virus Corona.
