Gempita.co- dr Sung menjelaskan tentang bahaya tidur dengan menyalakan kipas angin dari malam sampai pagi dan diarahkan ke badan.
Beberapa orang memiliki kebiasaan tidur dengan menyalakan kipas angin dari malam sampai pagi.
Apalagi jika menyalakan kipas angin saat tidur dengan mengarahkannya ke badan.
Ada pun orang yang tidak bisa tidur jika tidak menyalakan kipas angin.
dr Sung menjelaskan bahaya dari menyalakan kipas angin saat tidur pada malam sampai pagi hari dan diarahkan ke badan, dikutip PortalJember.com dari video unggahan kanal YouTube SB30 Health pada 12 Januari 2019.
Pertama, menurunkan suhu tubuh
Berdasarkan penelitian, menyalakan kipas angin terlalu lama dari malam sampai pagi dapat menyebabkan penurunan suhu tubuh menjadi hipotermi.
“Ketika mendekati subuh, suhu ruangan akan turun lebih dingin dan ini akan memengaruhi suhu tubuh,” katanya.
Penurunan suhu tubuh menyebabkan organ dalam tubuh tidak bekerja dengan optimal.
Kedua, membuat kulit tambah kering
“Kulit kering akan diperparah dengan kipas angin,” ujarnya.
Penderita trigeminal neuralgia (penyakit saraf yang menyerang saraf nomor lima yang ada pada wajah) juga diperparah dengan menyalakan kipas angin terlalu lama.
Ketiga, angin dari kipas angin membawa debu dan bakteri
Kipas angin yang menyala akan membuat debu dan bakteri beterbangan di udara dan bisa terhirup lebih ketika bernapas.
Hal ini tentu bisa membahayakan penderita asma dan memicu sesak napas.
Demikian penjelasan dr. Sung tentang bahaya tidur dengan menyalakan kipas angin dari malam sampai pagi dan diarahkan ke badan.
Sumber: berbagai sumber
