Gempita.co -.Masyarakat diharapkan melakukan vaksin booster covid-19 dua minggu sebelum keberangkatan mudik Lebaran.
Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito menjelaskan bahwa vaksin booster covid-19 dilakukan agar pemudik tidak membawa pulang virus saat bertemu keluarga.
“Perlu menjadi perhatian setelah divaksin imunitas tidak bisa serta merta terbentuk secara instan. Para ahli imunologi sepakat proses pembentukan antibodi dalam tubuh rata-rata memakan waktu 1-2 minggu setelah penyuntikan,” kata Wiku seperti dilansir dari siaran YouTube Satgas Covid-19, Rabu (6/4/2022).
Untuk itu, ia berharap, vaksin booster dapat menjadi penyemangat masyarakat beraktivitas dalam kondisi sehat secara optimal.
“Maka segera penuhi dosis vaksinasi lengkap maupun booster. Pemudik juga diingatkan untuk bersikap jujur yaitu dengan tidak bepergian jika sakit,” tegas Wiku.
Menurutnya, saat melakukan perjalanan mudik, masyarakat wajib disiplin mematuhi aturan penyedia jasa layanan transportasi, dan menunjukkan dokumen perjalanan yang resmi.
Disamping itu, lanjutnya, pemudik akan diperiksa acak di beberapa titik strategis untuk skirining pelaku perjalanan yang menggunakan kendaraan pribadi. Nantinya, pemeriksaan dilakukan sesuai pada data layak bepergian di Peduli Lindungi.
“Masyarakat kami minta agar selalu dan terus menerus patuh dan disiplin menjalan protokol kesehatan,” pungkas Wiku seperti dikutip dari Antaranews.