Empat Kapal Perang Indonesia Siaga di Natuna

Jakarta, Gempita.co – Mengantisipasi meluasnya dampak naiknya tensi di Laut Cina Selatan (LCS) yang melibatkan militer Cina dan Amerika Serikat, Angkatan Laut Indonesia menyiagakan empat kapal perang di Natuna, Kepulauan Riau.

Menurut laporan FNA, Komandan Armada I TNI Angkatan Laut telah menyiagakan kapal-kapal berjenis Fregat dan Korvet, kapal antikapal selam, tersebut akan melakukan patroli rutin di perairan Laut Natuna Utara.

Bacaan Lainnya
Gempita Bali Transport

“Kita menyiagakan empat KRI di Natuna, yang pertama adalah patroli rutin, karena Laut Natuna Utara itu wilayah kita,” jelas Kepala Dinas Penerangan (Kadispen) Koarmada I TNI AL, Letkol Laut Fajar Tri Rohadi.

Dia mengatakan, pihaknya akan terus melindungi kedaulatan dan kepentingan NKRI di wilayah tersebut. Menurutnya, peningkatan kesiagaan di wilayah Laut Natuna Utara itu sudah menjadi hal yang pasti dan sudah dilaksanakan sejak lama. TNI AL, dalam hal ini Koarmada I, akan terus menyiagakan unsur KRI di Natuna.

Pulau Natuna berbatasan dengan Laut Cina Selatan dan Cina mengklaim sebagai pemiliknya.

Cina memiliki hampir semua Laut Cina Selatan dan negara-negara Vietnam, Filipina, Malaysia, Brunei, dan Taiwan masing-masing mengklaim sebagian darinya, serta sengketa atas pulau-pulau Spratly dan Parcel yang kaya minyak dan gas.

Amerika Serikat mengakui laut ini sebagai perairan internasional dan menekankan hak hukum kapal dan kapal selamnya untuk berlayar di laut tersebut.

Sumber: parstoday

Kemenkumham Bali

Pos terkait

Iklan Layanan Masyarakat Kemenkumham Bali