Ganjar Pranowo Ungkap Alasan ini Terkait Aturan ‘Jateng di Rumah Saja’ Setiap Akhir Pekan

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menduga penularan Covid-19 kepada para tenaga medis itu disebabkan seorang mahasiswa yang mengadakan pesta kecil usai wisuda/foto: ist

Semarang, Gempita.co-Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo akan melaksanakan program Jateng di Rumah Saja pada akhir pekan ini.

Diketahui bahwa Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo tengah menyiapkan surat edaran untuk daerah-daerah terkait kebijakan Jateng di Rumah Saja yang akan dilaksanakan pasa akhir pekan ini.

Bacaan Lainnya
Gempita Bali Transport

Program Jateng di Rumah Saja merupakan program yang mengharuskan warga Jawa Tengah berada di rumah saja dalam waktu dua hari.

Ganjar Pranowo sebut program Jateng di Rumah Saja akan dilaksanakan akhir pekan ini

Sebelumnya, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sudah mengusulkan untuk menerapkan kebijakan agar warga Jateng di rumah saja selama dua hari saja.

Kebijakan ini ditujukan agar angka kasus Covid-19 di Jawa Tengah bisa turun, setelah penerapan PPKM dirasa kurang maksimal.

Halaman:

Editor: Risco Ferdian

“Hasil rapat dengan para Sekda dan alhamdulillah sebagian besar setuju. Kira-kira kita siap di tanggal 6-7 untuk melakukan gerakan di rumah saja secara bersama-sama,” ucap Ganjar di rumah dinasnya, usai mengikuti rapat monitoring vaksinasi COVID-19 dengan Menkes, Selasa, 2 Januari 2021.

Dalam edaran, lanjut Ganjar, juga disiapkan imbauan pada tempat-tempat keramaian untuk tutup pada 6-7 Februari mendatang. Ganjar menyebut, kesempatan ini bisa dimanfaatkan untuk bersih-bersih sekaligus penyemprotan desinfektan.

“Hanya dua hari saja tempat-tempat keramaian pariwisata toko pasar kita istirahat dulu. Nah nanti pasar-pasar kesempatan kita semprot semuanya biar sekalian bersih, tempat pariwisata juga ditutup dulu,” jelasnya.

Ganjar berharap, pelaksanaan Jateng di Rumah Saja dapat memunculkan kesadaran pada masyarakat. Sebab, pelaksanaan ini takkan efektif tanpa partisipasi masuarakat.

“Sehingga kita harapkan masyarakat dua hari tidak tumpah ruah di jalan, semua ada di rumah dan kita minta partisipasi ini dilakssanakan oleh seluruh masyarakat. Ini sudah disiapkan surat edarannya nantinya agar perhari ini nanti bisa berjalan dengan baik,” terangnya.

Kemenkumham Bali

Pos terkait

Iklan Layanan Masyarakat Kemenkumham Bali