Split, Gempita.co– Timnas Indonesia U-19 menang 4-0 atas Hajduk Split pada laga uji coba di Stadion Sloga Mravince, Split, Selasa (20/10/2020) sore WIB. Pertandingan berlangsung ketat dan diwarnai dua penalti serta dua kartu merah.
Pada laga tersebut, Timnas Indonesia U-19 mendapatkan peluang lebih dulu melalui aksi Mochammad Supriadi pada menit kelima. Namun, bola hasil tembakannya masih melebar dari gawang Hajduk Split.
Shin Tae-yong Bongkar Alasan Jarang Merotasi Kiper Timnas Indonesia U-19.
Tiga menit berselang giliran gawang Timnas U-19 yang mendapatkan tekanan. Filip Cuic melakukan tembakan mendatar, namun masih melebar tipis dari gawang Adi Satryo.
Tim Garuda Muda akhirnya memecah kebuntuan pada menit ke-19 melalui Bagas Kaffa. Berawal dari kerja sama dengan Witan Sulaeman, Bagas kemudian melepaskan tembakan kaki kanan yang bersarang di pojok atas gawang Hajduk Split.
Setelah gol itu, Timnas U-19 semakin agresif melancarkan serangan. Namun, sejumlah peluang berhasil dimentahkan kiper Karlo Covid yang jatuh bangun menyelamatkan gawangnya.
Memasuki menit ke-44, Hajduk Split mendapatkan peluang untuk menyamakan kedudukan melalui tendangan bebas. Namun, Adi Satryo dengan sigap berhasil menangkap bola. Skor 1-0 untuk keunggulan Timnas Indonesia U-19 bertahan hingga turun minum.
Memasuki paruh kedua laga, Timnas Indonesia U-19 mendapatkan hadiah penalti setelah Hajduk Split melakukan pelanggaran di kotak terlarang. Pratama Arhan yang menjadi eksekutor berhasil melaksanakan tugasnya dan membantu Timnas U-19 unggul 2-0.
Pada menit ke-52, Timnas Indonesia U-19 kembali mendapatkan hadiah penalti. Domagoj Goreta melakukan pelanggaran karena dengan sengaja menghentikan tembakan Supriadi menggunakan tangan. Alhasil, Goreta mendapatkan kartu merah langsung.
Beckham Putra yang menjadi eksekutor penalti berhasil melakukan tugasnya. Bola hasil sepakan 12 pasnya bersarang di pojok kiri gawang Hajduk Split.
Unggul jumlah pemain membuat Timnas U-19 leluasa menguasai jalannya pertandingan. Pada menit ke-72, Jack Brown menebar ancaman melalui tembakan dari luar kotak penalti yang berhasil ditangkap kiper.
Semenit berselang giliran Luah Fynn Jeremy Mahesa yang mendapatkan peluang. Pemain blasteran Jerman itu melepaskan tembakan kaki kanan dari luar kotak penalti, namun sukses ditepis kiper Karlo Covic.
Tim Garuda Muda berhasil menambah keunggulan pada menit ke-78 melalui aksi Jack Brown. Menerima umpan terobosan, Jack Brown berhasil mengecoh kiper Hajduk Split dengan tendangan chip.
Petaka menimpa Hajduk Split pada menit ke-90. Peter Vuko harus keluar lapangan karena mendapatkan kartu kuning kedua setelah melakukan pelanggaran berbahaya.
Di sisa waktu, Hajduk Split berusaha mencari peluang untuk mencetak gol. Namun, tangguhnya duet Elkan Baggott dan Rizky Ridho di jantung pertahanan Timnas Indonesia U-19 membuat peluang Hajduk Split sia-sia. Hinga laga usai tak ada gol tambahan.
Susunan Pemain
Timnas Indonesia U-19 (4-4-2): Adi Satryo (kiper), Bagas Kaffa, Rizky Ridho, Elkan Baggott, Pratama Arhan (belakang), Witan Sulaeman, Kelana Mahessa, Beckham Putra, Mochammad Supriadi (tengah), Irfan Jauhari, Saddam Gaffar (depan)
Pelatih: Shin Tae-yong (Korea Selatan)
Hajduk Split: Karlo Covic (kiper), Ivano Luka Zelalic, Domagoj Goreta, Antonio Jerkovic, Petar Vuko, Dominik Ravlic, Lovre Vukovic, Ben Woloszyn, Filip Cuic, Madzid Sosic, Niko Mihalinec.
Pelatih: Ivan Vukasovic (Kroasia)
