Jakarta, Gempita.co-Sebuah tontonan berkelas tersaji dalam derby Della Madonnina antara Inter Milan dan AC Milan.
Dalam duel yang berlangsung di Giuseppe Meazza, Rabu (27/1) dini hari WIB, Inter akhirnya keluar sebagai pemenang dengan skor 2-1 dan lolos ke babak semifinal Coppa Italia 2020-2021.
Milan langsung mengambil inisiatif serangan di awal pertandingan. Tim asuhan Stefano Pioli itu nampak ingin mencuri gol cepat.
Rafael Leao dan Zlatan Ibrahimovic memberikan ancaman serius ke gawang Inter. Sayang, tembakan dan sundulan keduanya masih belum akurat.
Secara perlahan, Inter mulai mampu mengimbangi penguasaan bola Milan. Romelu Lukaku dan kawan-kawan balik memberikan tekanan.
Inter mendapat peluang emas pertamanya pada menit ke-24 saat tembakan Romelu Lukaku masih mampu diredam Ciprian Tatarusanu yang tampil mengawal gawang Milan. Usaha Ivan Perisic tak lama kemudian juga belum membuahkan hasil.
Milan akhirnya memecah kebuntuan pada menit ke-31. Kejelian Ibrahimovic dalam menempatkan bola ke pojok kiri gawang hanya membuat Samir Handanovic terpaku.
Di sisa babak pertama, Inter berupaya menyamakan kedudukan. Namun skor 1-0 untuk keunggulan Milan tetap bertahan hingga turun minum.
Pada awal babak kedua, Inter menambah daya dobrak dengan memasukkan Achraf Hakimi. Perubahan ini membuat tim asuhan Antonio Conte tersebut bermain lebih menyerang.
Hal itu membuat Milan tertekan. Ibrahimovic akhirnya membuat kesalahan fatal yang berujung kartu merah.
Ibrahimovic menerima kartu kuning kedua pada menit ke-58 karena melanggar Aleksandar Kolarov. Milan pun harus bermain dengan sepuluh orang di sisa waktu.
Keunggulan jumlah pemain membuat Inter kian leluasa menggempur pertahanan Milan. Conte kemudian memasukkan Lautaro Martinez untuk menambah pemain depannya.
Usaha Inter akhirnya membuahkan hasil pada menit ke-71 lewat penalti Lukaku. Hadiah itu diberikan wasit setelah Nicolo Barella dijatuhkan Leao di kotak terlarang.
Pertandingan sempat terhenti pada menit ke-74 setelah wasit Paolo valeri mengalami cedera. Sempat mendapat perawatan, ia akhirnya digantikan oleh wasit cadangan, Daniel Chiffi.
Setelah laga dilanjutkan, Inter kian gencar menekan pertahanan Milan. Lautaro dan Lukaku mendapat peluang emas jelang waktu normal berakhir meski masih mampu digagalkan Tatarusanu.
Masa injury time yang cukup panjang akhirnya mampu dimanfaatkan Inter untuk mencetak gol kemenangan. Christian Eriksen menjadi pahlawan usai tendangan bebasnya pada menit ke-97 melesat mulus ke gawang Milan.
Skor 2-1 untuk kemenangan Inter akhirnya bertahan hingga pertandingan usai. La Beneamata berhak melaju ke semifinal. (bas)
Susunan pemain
Inter Milan (3-5-2): Samir Handanovic; Milan Skriniar, Stevan de Vrij, Aleksandar Kolarov (Ashley Young 90′); Nicolo Barella, Marcelo Brozovic (Christian Eriksen 88′), Arturo Vidal, Ivan Perisic (Lautaro Martinez 67′), Matteo Darmian (Achraf Hakimi 46′); Alexis Sanchez, Romelu Lukaku.
Pelatih: Antonio Conte.
AC Milan (4-2-3-1): Ciprian Tatarusanu; Diogo Dalot, Alessio Romagnoli, Theo Hernandez, Simon Kjaer (Fikayo Tomori 20′); Soualiho Meite, Franck Kessie; Alexis Saelemaekers (Samuel Castillejo 85′), Brahim Diaz (Ante Rebic 60′), Rafael Leao (Rade Krunic 85′); Zlatan Ibrahimovic.
Pelatih: Stefano Pioli.
