Hacker Bjorka Nonggol Lagi, Mengintip Data Rafael Alun Trisambodo dan BPJS

Gempita.co – Data pribadi eks pejabat pajak yang tengah disorot publik, Rafael Alun Trisambodo dibagikan hacker Bjorka.

Data pribadi yang diduga milik Rafael Alun Trisambodo itu terdiri dari nomor ponsel, email, nama lengkap, jenis kelamin, Nomor Induk Kependudukan (NIK), nomor Kartu Keluarga (KK), alamat lengkap, agama, status pernikahan, pendidikan terakhir, nama ayah dan ibu, kendaraan, hingga ID vaksin Covid-19.

Bacaan Lainnya
Gempita Bali Transport

“So, u guys waitin fot this man, right?” katanya, melalui grup Telegram khusus, dikutip Uzoneid.

Bjorka juga membobol database BPJS Ketenagakerjaan dan menjual 19 juta data di dalamnya melalui situs Breached Forum. Jutaan data dengan judul ‘BPJS Ketenagakerjaan Indonesia 19 Million’ itu dijualnya seharga USD10 ribu atau setara Rp153 jutaan dalam bentuk Bitcoin.

“BPJS Ketenagakerjaan adalah organisasi pemerintah yang menyelenggarakan pelayanan kesejahteraan pekerja. Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan atau BPJS Ketenagakerjaan merupakan pengganti PT Jamsostek (Persero). Tugasnya memberikan perlindungan jaminan sosial bagi tenaga kerja Indonesia, baik tenaga kerja formal maupun informal,” tulis Bjorka dalam postingannya.

Hingga kini, BPJS Ketenagakerjaan tengah melakukan koordinasi dan investigasi terkait kebenaran informasi adanya peretasan data yang dilakukan Bjorka.

Kemenkumham Bali

Pos terkait

Iklan Layanan Masyarakat Kemenkumham Bali