Gempita.co-Bomber Joaquin Correa mengamankan tiga poin penuh bagi timnya, Inter Milan saat mereka menundukkan Udinese 2-0 di Giuseppe Mezza dalam laga pekan ke-11 Liga Italia 2021/2022, Minggu malam.
Dua gol kemenangan yang diborong Correa di laga itu membuat Inter, yang berada di posisi ketiga klasemen, kini mengoleksi 24 poin dan hanya tertinggal empat poin dari Napoli serta AC Milan yang baru main di laga lebih larut.
Sedangkan bagi Udinese, hasil itu memperpanjang tren buruk mereka yang kini sudah melewatkan delapan pertandingan tanpa memetik satu kemenangan pun. Udinese tertahan di urutan ke-14 dengan 11 poin.
Nicolo Barella menjadi motor serangan utama Inter yang mendominasi pertandingan babak pertama tapi sedikitnya tiga percobaan yang ia lepaskan belum membuahkan hasil dan skor kacamata bertahan hingga turun minum.
Kebuntuan baru terpecahkan pada menit ke-60 saat Correa menerima umpan terobosan dari Alessandro Bastoni, memperdaya tiga bek Udinese sebelum melepaskan tembakan mendatar yang cukup untuk menaklukkan kiper Marco Silvester guna membuka keunggulan Inter.
Udinese nyaris membuat kedudukan kembali imbang pada menit ke-67 melalui Jean-Victor Makengo, tetapi kiper Samir Handanovic sigap mengamankan gawangnya dari tembakan gelandang Prancis itu.
Aksi kapten Inter itu dibayar lunas oleh rekan-rekannya yang semenit kemudian sukses menggandakan keunggulan atas tim tamu.
Berawal dari aksi Denzel Dumfries melakukan tusukan dari sisi sayap, bek sayap asal Belanda itu melepaskan umpan tarik yang diselesaikan secara sempurna oleh Corea.
Itu menjadi gol keempat bagi Correa bersama Inter, menegaskan peran pentingnya di kubu Nerazzurri setelah sempat absen dari Derby d’Italia pekan lalu karena cedera otot.
Inter memiliki beberapa peluang untuk memperoleh gol tambahan, tetapi percobaan-percobaan dari Arturo Vidal dan Alexis Sanchez gagal membuahkan hasil.
Sebaliknya, Gerard Deulogeu sempat mencetak gol balasan untuk Udinese pada menit ke-82, tetapi wasit Jean Luca Sacchi menganulirnya setelah menyatakan Destiny Udogie sudah lebih dulu terjebak offside.
Skor 2-0 bertahan hingga peluit tanda bubaran terdengar, memberi kemenangan ketiga Inter dalam lima pertandingan terakhir.