Ikut Jejak Jerman, Belanda Hentikan Vaksin AstraZeneca

Den Haag, Gempita.co – Belanda dilaporkan menghentikan untuk sementara penggunaan vaksin AstraZeneca hingga 7 April 2021.

Menurut laporan IRIB, Departemen Kesehatan Belanda, Jumat (2/4/2021), mengumumkan, vaksinasi menggunakan vaksin AstraZeneca terhadap warga yang berusia di bawah 60 tahun akan dihentikan.

Bacaan Lainnya
Gempita Bali Transport

Namun setelah perundingan hari Sabtu (3/4/2021), departemen ini memutuskan penghentian sementara vaksinasi menggunakan AstraZeneca.

Keputusan ini diambil setelah pemerintah Jerman juga menghentikan penggunaan vaksin AstraZeneca untuk mereka yang berusia di bawah 60 tahun. Penghentian ini setelah terjadi kasus penggumpalan darah yang tidak biasa terhadap sejumlah orang setelah mendapat suntikan vaksin tersebut.

Sebuah lembaga di Belanda yang mengawasi efek samping vaksinasi menyatakan, ada lima laporan mengenai kasus penggumpalan darah dengan kadar trombosit darah rendah.

Selain itu, Kantor Berita Jerman juga mengkonfirmasi kematian satu orang setelah mendapat suntikan vaksin AstraZeneca.

Sementara itu, sejumlah media lain melaporkan, tujuh orang meninggal di Inggris setelah mendapat suntikan vaksin AstraZeneca.

Sumber: parstoday

Pos terkait

Iklan Layanan Masyarakat Kemenkumham Bali