Intelijen Qatar Tangkap 8 Mantan Perwira AL India, Dituduh Mata-mata Israel

Gempita.co – Delapan mantan perwira Angkatan Laut India ditangkap Dinas intelijen Qatar, sekitar tiga bulan lalu diduga sebagai mata-mata Israel.

Stus berita Al Watan, Kamis (10/11/2022) melaporkan, delapan mantan perwira AL India tersebut bekerja untuk sebuah perusahaan swasta di Qatar, Dahra Global Technologies and Consultancy, dan memberikan pelatihan serta pelayanan seperti logistik, reparasi dan pemeliharaan peralatan kepada Angkatan Laut Qatar.

Bacaan Lainnya
Gempita Bali Transport

Menurut situs tersebut, sampai saat ini belum jelas tuduhan-tuduhan sebenarnya yang disampaikan kepada delapan orang itu, akan tetapi sejumlah laporan yang bocor mengungkapkan bahwa mereka menjadi mata-mata Israel.

Ditambahkannya, pada bulan September 2022, otoritas Qatar, memberikan izin kepada delapan orang yang ditangkap itu untuk melakukan kontak telepon dengan keluarganya di India.

Delapan mantan perwira Angkatan Laut India tersebut sudah bekerja untuk Dahra Global Technologies and Consultancy selama lima tahun.

Pemerintah India sendiri pada akhir Oktober lalu mengirim seorang pejabat tinggi ke Doha, untuk membantu pejabat Kedutaan Besar India, dalam membebaskan delapan warganya yang ditangkap Qatar.

Sumber: parstoday

 

Kemenkumham Bali

Pos terkait

Iklan Layanan Masyarakat Kemenkumham Bali