Wakil Ketua RAPI Kota Gunungsitoli, Agust Zega:
“Kegiatan ini dilakukan sebagai bentuk kepedulian RAPI terhadap kesehatan dalam upaya memutus rantai penyebaran virus corona khususnya di wilayah Kota Gunungsitoli.”
Gunungsitoli, Gempita.co – Pengurus Radio Antar Penduduk Indonesia (RAPI) Kota Gunungsitoli membagikan masker kepada petugas kebersihan. Kegiatan ini sekaligus sosialisasi pemahaman bersama bahwa masker adalah life style (gaya hidup) baru untuk mendukung protokol kesehatan yang dicanangkan pemerintah.
Kegiatan Pengurus RAPI Gunungsitoli tersebut sambut baik oleh Kepala bidang Kebersihan Kota Gunungsitoli Andria Zebua.
“Kedatangan kita disambut baik, saya bersama dengan teman-teman mewakili Ketua saudara Mario Hulu dalam melaksanakan kegiatan pembagian masker kepada seluruh tenaga pendukung kebersihan Dinas Lingkungan Hidup Kota Gunungsitoli,” ujar Wakil Ketua RAPI Kota Gunungsitoli, Agust Zega, kepada Gempita.co di Desa Dahana Kecamatan Gunungsitoli, Selasa (2/6/2020) siang.
Agus Zega mengatakan, kegiatan ini dilakukan sebagai bentuk kepedulian RAPI terhadap kesehatan dalam upaya memutus rantai penyebaran virus corona khususnya di wilayah Kota Gunungsitoli.
“Kita berharap kiranya seluruh petugas tenaga pendukung kebersihan Dinas Lingkungan Hidup Kota Gunungsitoli dan juga masyarakat lainnya tetap membudayakan pemakaian masker dalam menjalankan aktivitas di luar rumah,” harapnya.
“Bukan hanya itu, kegiatan ini akan terus berlanjut ke tukang parkir, pengemudi becak, masyarakat di pasar-pasar tradisional dan masyarakat yang membutuhkan masker,” ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Kebersihan Kota Gunungsitoli, Andri Zebua, menyampaikan apresiasi dan terimakasih atas bantuan masker yang diberikan RAPI Kota Gunungsitoli terhadap petugas kebersihan.
“Terima kasih, bantuan masker ini sangat kami apresiasi dan semoga dapat meningkatkan kinerja kami, sehingga kebersihan Kota Gunungsitoli dapat tercapai,” ucapnya.
Hadir dalam kegiatan itu, beberapa pengurus dan anggota organisasi RAPI lainnya, di antaranya Harris Zalukhu, Budi Gea, Bung Oktoberius Gea dan Rizki Tanjung.