Jakarta, Gempita.co– Leicester City akan menjamu Liverpool di pekan 23 Premier League yang dihelat di King Power Stadium, Sabtu (13/02) pukul 19.30 WIB. Manajer Leicester Brendan Rodgers bertemu melawan mantan klubnya dan rekornya tidak bagus kontra The Reds.
Tiga kali mentas melawan Liverpool sejak pergi pada 2015 Rodgers tak pernah menang, termasuk kala kalah 0-4 di King Power Stadium musim lalu. Dalam lima laga terakhir Leicester juga tak pernah menang.
Dalam tiga laga kandang terakhir di Premier League Leicester selalu kalah. Catatan itu kontras dengan performa Leicester saat ini yang ada di urutan tiga klasemen dengan raihan 43 poin, disusul Liverpool di bawah mereka dengan koleksi 40 poin.
Performa Liverpool tengah menurun usai kalah 1-4 dari Manchester City di Anfield. Itu kekalahan ketiga beruntun Liverpool di laga kandang liga. Meski begitu Rodgers tak tertipu dengannya dan Liverpool masih berbahaya dalam situasi tersebut.
“Mereka memiliki pemain yang fantastis. Lini depan masih ada. Saya sangat mengenal Jordan (Henderson) dan dia adalah pemimpin besar bagi mereka, di dalam dan di luar lapangan. Pemain-pemain seperti dia dan (James Milner) akan menyemangati para pemain,” terang Rodgers dikutip dari situs resmi Leicester.
“Mereka telah menetapkan level seperti itu selama beberapa tahun terakhir sehingga, jika ada penurunan, semua orang akan fokus pada hal itu.”
“Mereka masih memiliki pemain yang dapat bermain di level yang sangat tinggi dan mereka di atas sana menantang (titel liga) dan akan melakukannya terus,” imbuh dia.
Baik Rodgers dan Klopp saling respek satu sama lain. Klopp juga melihat ancaman dari Leicester yang kian berpengalaman sejak musim lalu bersaing di papan atas klasemen liga.
“Ya, tentu saja, (pengalaman musim lalu) sangat membantu mereka berada dalam situasi yang sama. Mungkin sedikit mengecewakan mereka tidak bisa tampil di Liga Champions tahun lalu, tetapi selalu jelas, selama mereka tidak kehilangan pemain, mereka bisa menambahkannya dan mereka melakukan bisnis yang bagus lagi, jujur saja,” terang Klopp.
“(Leicester) Merekrut pemain yang sangat bagus – full-back, bek tengah dan semua hal semacam ini. Di depan, (Marc) Albrighton sepertinya tidak bertambah tua, begitu pula (Jamie) Vardy.”
“(Harvey) Barnes mungkin salah satu talenta terbesar; tidak yakin apakah dia sudah dihormati atau dihargai sebagaimana mestinya, dia adalah pemain yang luar biasa, jujur, dan produk Leicester yang bagus. Gelandang (Youri) Tielemans, mereka semua ini. hanya pengaturan yang sangat bagus dan itulah yang membuat mereka begitu kuat.”
Jurgen Klopp dalam tekanan untuk segera membangkitkan performa Liverpool, sementara Brendan Rodgers dihadapkan pada kutukan tak pernah menang melawan mantan klub. Tak ayal laga nanti akan seru untuk dinantikan.
Prakiraan Susunan Pemain:
Leicester City (4-2-3-1): Kasper Schmeichel; Christian Fuchs, Caglar Soyuncu, Johnny Evans, Ricardo Pereira; Youri Tielemans, Wilfred Ndidi, Harvey Barnes, James Maddison, Cengiz Under; Jamie Vardy
Manajer: Brendan Rodgers
Liverpool (4-3-3): Alisson; Andrew Robertson, Jordan Henderson, Ozan Kabak, Trent Alexander-Arnold; Curtis Jones, Georginio Wijnaldum, Thiago; Sadio Mane, Roberto Firmino, Mohamed Salah
Manajer: Jurgen Klopp
Head to Head
Liverpool 3-0 Leicester (Premier League 2020)
Leicester 0-4 Liverpool (Premier League 2019)
Liverpool 2-1 Leicester (Premier League 2019)
Liverpool 1-1 Leicester (Premier League 2019)
Leicester 1-2 Liverpool (Premier League 2018)
Prediksi: Leicester 55-45 Liverpool