Kabar baik, Per 1 Februari pasien di RSD Wisma Atlet tinggal 58,7 persen

Wisma Atlet Kemayoran (Dok.Gempita.co)

Jakarta, Gempita.co-Jumlah pasien rawat inap di Rumah Sakit Darurat (RSD) Wisma Atlet Kemayoran Jakarta dilaporkan mengalami penurunan pada 1 Februari 2021, yakni berkurang 136 orang.

Kepala Penerangan Kogabwilhan I, Kolonel Marinir Aris Mudian mengatakan saat ini jumlah pasien rawat inap di tower 4, 5, 6 dan 7 RSD Wisma Atlet ada sebanyak 3.520 pasien atau setara dengan 58,7 persen.

Bacaan Lainnya
Gempita Bali Transport

Dari jumlah tersebut, rincianya terdiri dari 1.844 pasien pria dan 1.676 pasien wanita. Dibanding hari sebelumnya, jumlah ada sebanyak 3.656 pasien.

“Semula 3.656 orang. Berkurang 136 orang,” ujar Aris dalam keterangan tertulisnya, Senin (1/2/2021).

Berdasarkan data yang tercatat sejak 23 Maret 2020, jumlah pasien yang menjalani isolasi mandiri mencapai 55.819 orang. Sebanyak 52.299 orang terdata telah meninggalkan rumah sakit, 598 orang dirujuk ke rumah sakit lain, 51.643 orang sembuh, dan 58 orang meninggal.

Selain itu, juga dilaporkan jumlah Anak Buah Kapal (ABK) dan Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang melaksanakan repatriasi tengah menjalani karantina tercatat ada 10.743 orang.

Sebanyak 1.908 orang, di antaranya menjalani karantina di Wisma Atlet Karantina Pademangan, Jakarta Utara per pagi ini. Jumlah itu bertambah 142 orang jika dibandingkan kemarin.

Kini, kata Aris, ada sebanyak 6.479 orang yang menjalani isolasi mandiri di hotel dan penginapan di wilayah Jakarta. Sedangkan ABK dan PMI yang menjalani karantina di Wisma Atlet Kemayoran sebanyak 2.356 orang.

Pos terkait

Iklan Layanan Masyarakat Kemenkumham Bali