Gempita.co-Timnas voli putri Indonesia menunjukkan perlawanan tangguh meskipun mengalami kekalahan dalam laga perdana kompetisi SEA V League yang diadakan di Vinh Phuc, Vietnam, Jumat (4/8/2023). Indonesia kalah pengalaman, terutama saat poin-poin kritis.
Pada pertandingan pertama tersebut, Indonesia harus mengakui keunggulan Thailand dengan skor 0-3 (24-26, 24-26, 20-25).
Timnas Thailand menampilkan performa terbaiknya di SEA V League putaran pertama di Vietnam, berkat pengalaman mereka yang telah berkompetisi di Volleyball Nations League (VNL), ajang tertinggi di dunia.
Beberapa pemain Thailand bahkan pernah tampil di kompetisi di Indonesia, Proliga, seperti Pimpichaya Kokram, Pornpun Guedpard, dan Ajcharaporn Kongyot.
Pelatih timnas voli putri Indonesia, Eko Waluyo, menyatakan bahwa hasil pertandingan tersebut tidak buruk karena terjadi dua kali deuce.
Sebaliknya, para pemain Indonesia mampu memberikan perlawanan yang cukup sengit, tetapi kurang berpengalaman dalam menghadapi situasi-situasi kritis di lapangan.
Menurut Eko, kunci perlawanan yang diberikan oleh tim Indonesia adalah karena para pemainnya bermain dengan lepas dan tidak terbebani.
“Besok lawan Vietnam, kami akan main lepas, seperti hari ini. Bulan lalu kita kalah di Gresik, di ajang AVC Challenge Cup. Semoga kita dapat membalas kekalahan di Gresik,” kata Eko.