Gempita.co – Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran mengatakan telah mengidentifikasi bandar-bandar narkoba di Kampung Bahari di Tanjung Priok, Jakarta Utara dan siap memerangi mereka.
Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran mengatakan telah mengidentifikasi bandar-bandar narkoba di Kampung Bahari dan siap memerangi mereka.
“Angkat kaki dari sini atau saya sikat bersama warga! Kami menyatakan perang (terhadap narkoba) bersama perangkat di sini. Benar ya,” kata Fadil saat meninjau pelaksanaan vaksinasi booster Covid-19 di Kampung Bahari, Sabtu (12/3).
Polisi, ia menambahkan, akan mendata warga Kampung Bahari yang menggunakan narkoba dan yang direhabilitasi. Kepolisian menjalin kerja sama dengan warga.
Fadil menjelaskan Kampung Bahari akan dijadikan kampung tangguh yang bebas narkoba. “Kita akan mentransformasi Kampung Bahari ini, yang tadinya identik tempat peredaran gelap narkotika, kita jadikan kampung tangguh yang bebas narkotika. Masyarakatnya sehat dan memiliki ketahanan sosial yang kuat,” ia menegaskan.
Fadil ingin Kampung Bahari seperti Kampung Bali di Tanah Abang, Jakarta Pusat, yang sudah bersih dari narkoba. Ia berharap tidak ada lagi pengganti kampung-kampung tersebut sebagai peredaran gelap narkoba.
“Jangan sampai lahir lagi pengganti kampung-kampung tersebut sebagai peredaran gelap narkotika,” Fadil menegaskan.
Pada Rabu 9/3) lalu, polisi mengamankan 26 orang, 8 diantaranya perempuan. Polisi juga menemukan menemukan 350 gram sabu, 1.500 butir pil ekstasi, 150 bong, dan narkotika sintesis.
Turut disita 80 buah senjata tajam, uang Rp 35 juta, dan 22 unit kendaraan roda dua yang tidak memiliki surat-surat.
*Berbagai sumber