Terutama pengembangan prestasi atlet jetski ke depan, antara lainnya adalah kesepakatan kepemimpinan Syaiful Ihsan yang dilanjutkan sampai tahun 2025 dengan beberapa perubahan anggota kepengurusan di bawahnya. Posisi Sekjen masih dipegang Rinaldi Duyo, Wakil Ketua Ismail Ning dan Bendahara Ollies Datau.
Selain perubahan kepengurusan PP. IJBA 2021-2025, rapat juga memberikan amanat kepada Ketua Umum Syaiful Ihsan atau biasa di panggil Fully untuk mengakomodir dinamika yang ada di kalangan jetski internasional terutama di wilayah Eropa yang saat ini juga sudah mulai aktif merilis pertandingan kelas internasional.
“Saya yakin dengan kepengurusan PP IJBA yg ramping dan fokus pada peningkatan prestasi, dengan melakukan pola pelatihan yang tepat, organisasi ini kembali dapat melahirkan atlet baru kelas dunia,” ujar Fully.
“Yang akan mendampingi Aero dan Aqsa di level internasional yang nantinya merencanakan dapat kembali meraih status juara dunia pada tahun 2021 ini,” imbuhnya.
Isu yang menguat dalam siding pleno tersebut adalah pentingnya persiapan perkuatan pada unsur dukungan kegiatan untuk menjadikan Indonesia sebagai tujuan utama Jetski Sport Tourism dengan bersinergi dengan Kementerian Pariwisata (Kemenparekraf), sekaligus meng-eksplor keindahan alam yang ada di Indonesia, Salah satunya adalah Danau Toba.
Kepengurusan PP. IJBA akan mengalami perampingan demi efektifitas kegiatan yang fokus pada kaderisasi atlet berbasis prestasi dunia.
Fully berencana akan berkunjung ke Eropa untuk mendiskusikan dinamika kegiatan jetski internasional dan akan bertemu dengan beberapa petinggi olahraga jetski dari berbagai negara, setelah usainya pertandingan Kings Cup yang akan digelar di Thailand pada bulan April ini.