Bangkok, Gempita.co – Kereta api berkecepatan tinggi sepanjang 873 km yang menghubungkan ke China, diharapkan Thailand, mulai beroperasi pada 2026.
Wakil juru bicara pemerintah Traisulee Traisaranakul mengatakan fase pertama menghubungkan ibu kota Bangkok ke kota Nakhon Ratchasima, yang berjarak sekitar 200 km.
Fase dua menghubungkan Nakhon Ratchasima dengan Nong Khai, yang berbatasan dengan Laos, atau sekitar 330 km ke utara.
“Fase kedua saat ini sedang dalam penilaian lingkungan dan diharapkan mulai beroperasi pada 2028,” kata Traisulee.
Proyek ini berada di bawah agenda Belt Road Iniative China, yang bertujuan untuk menghubungkan negaranya melalui koridor darat dan laut ke Asia Tenggara, Tengah dan Selatan dan Asia Tengah.
China mengharapkan 1 juta perjalanan penumpang di jalur kereta api Laos yang baru diresmikan pada awal Desember.
Perusahaan negara Thailand dan China menandatangani perjanjian senilai 5,2 miliar baht untuk proyek kereta cepat pada tahun 2017.
Namun mengalami penundaan karena ketidaksepakatan pada desain, pembiayaan dan bantuan teknis.
Sumber: anadolu agency