Kucing Milik Gubernur di Jepang Ini Harus Dikarantina Agar Tidak Tertular Covid-19

Mir bukanlah kucing sembarangan. Hewan berjenis Siberia itu merupakan hadiah yang diberikan Presiden Rusia Vladimir Putin kepada Norihisa. (Ilustrasi: Ist)

Gempita.co – Wabah corona membuat orang ketakutan tertular. Bukan hanya manusia saja yang harus berdiam di rumah, hewan pun diperlakukan sama.

Di Jepang, seekor kucing bernama Mir milik Gubernur Prefektur Akita, Norihisa Satake harus menjalani isolasi atau karantina mandiri di rumah.

Bacaan Lainnya
Gempita Bali Transport

Mir bukanlah kucing sembarangan. Hewan berjenis Siberia itu merupakan hadiah yang diberikan Presiden Rusia Vladimir Putin kepada Norihisa pada Februari 2012 lalu.

Merasa kucing adalah salah satu hewan yang rentan terpapar virus corona, Norihisa pun mengisolasi Mir bersama enam kucing lain di rumahnya.

“Kami sangat terganggu oleh laporan bahwa adanya kasus infeksi virus corona kepada kucing di Amerika Serikat,” ujar Norihisa dilansir dari Tass, Rabu (29/4/2020).

“Jadi kami memastikan Mir untuk tidak berhubungan dengan siapa pun selain keluarga kami di rumah. Kami harap pandemi Covid-19 ini segera berakhir,” imbuhnya.

Sebagai seekor hewan, Mir menjadi simbol diplomasi antara pemerintahan Jepang dan Rusia.

Musim panas 2012, Gubernur Norihisa memberikan hadiah anjing jenis Akita Inu kepada Putin sebagai tanda terimakasih karena Rusia telah membantu Jepang saat ditimpa gempa pada 2011.

Sebagai balasannya, Pemerintah Rusia menjadikan Mir sebagai hadiah. Kucing berwarna abu-abu itu dipilih setelah pihak Rusia tahu Gubernur Norihisa lebih suka memelihara kucing daripada anjing.

Pos terkait

Iklan Layanan Masyarakat Kemenkumham Bali