Gempita.co- Marko Arnautovic tak dapat menyembunyikan kekecewaaannya setelah timnas Austria kalah 1-2 dari timnas Italia pada babak 16 besar EURO 2020, Minggu (27/6/2021) dini hari WIB. Dia menilai hasil itu tidak adil karena seharusnya Das Team yang keluar sebagai pemenang.
Timnas Austria mampu memaksa Italia bermain hingga 120 menit pada laga yang berlangsung di Stadion Wembley, London. Strategi bertahan dengan menekankan pressing ketat terhadap lawan yang diterapkan Franco Foda terbukti menyulitkan Gli Azzurri. Namun, pada akhirnya, mereka menyerah dengan kebobolan 2 gol pada perpanjangan waktu.
Fakta itu sangat menyakitkan karena Marko Arnautovic sempat menjebol gawang timnas Italia lewat sundulannya pada babak kedua. Namun, wasit Anthony Taylor menganulir gol tersebut karena VAR menunjukkan sang penyerang sudah berada dalam posisi offside saat menerima umpan sundulan David Alaba.
“Kukira mereka tak akan mampu membalikkan keadaan setelah tertinggal 1-0. Jika kami sedikit lebih beruntung, pertandingan berakhir dalam 90 menit dan kami yang lolos (ke perempat final),” urai Marko Arnautovic seperti dikutip Football5Star.com dari Laola1
Soal putusan wasit yang menganulir golnya, Marko Arnautovic mengaku kesal terhadap VAR. “Sulit bagiku untuk berkata-kata. Kita sudah cukup sering membicarakan soal VAR. Anda tak bisa lagi senang. Anda harus menanti sampai seseorang menentukan itu gol atau tidak, offside atau pelanggaran. Ini tak lagi berkaitan dengan sepak bola. Namun, kita harus menerimanya,” ujar dia lagi.
Terlepas dari hal itu, Marko Arnautovic tetap bangga terhadap capaian timnas Austria pada EURO 2020 kali ini. Khusus pada babak 16 besar, mereka sudah mampu menunjukkan bahwa timnas Italia bukanlah sebuah tim yang sempurna dan dapat mengalahkan siapa saja dengan mudahnya.
“Anda dapat melihat bahwa lini belakang meraka betul-betul terbuka. Andai dapat bermain sedikit lebih baik, mungkin kami dapat tampil lebih berbahaya,” ucap Marko Arnautovic. “Sungguh menakjubkan kami dapat berada sejauuh ini dan sudah begitu dekat (untuk lolos ke perempat final).”
Secara umum, Marko Arnautovic mengakui timnas Austria bisa berbangga hati. Namun, secara pribadi, dia tetap kecewa berat. “Salut untuk tim dan semua orang yang terlibat dalam EURO ini. Kami bisa puas. Namun, aku tidaklah demikian karena kami sebetulnya ingin lolos ke perempat final,” kata dia.