Mengejutkan, Eks Penyidik KPK Bilang Tuhan Saya Dua, Pertama Allah SWT, Kedua Novel Baswedan

Novel Baswedan/net

Jakarta, Gempita.co – Sebuah video lama berisi pengakuan dari pria yang mengaku bekas anak buah Novel Baswedan di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) viral di media sosial.

Dalam video itu, pria tersebut membongkar keburukan Novel Baswedan dalam menjalankan tugas sebagai penegak hukum.

Bacaan Lainnya
Gempita Bali Transport

Video itu dibagikan eks Politisi Demokrat Ferdinand Hutahaean lewat unggahannya di Twitter, Rabu (16/6/2021) kemarin.

Dalam narasi cuitannya, Ferdinand menilai pengakuan mantan anak buah Novel itu cukup mengerikan.

Ia pun mempertanyakan kepada Novel Baswedan dan Abraham Samad terkait kebenaran pengakuan pria dalam video tersebut.

“Ngeri juga pengakuan kawan ini ya! Benarkah semua ini wahai nazaqistsha? KataBewe, AbrSamad,” cuit Ferdinand Hutahaean.

Dalam video itu, tampak seorang pria yang merupakan mantan anak buah Novel Baswedan berbicara di depan sejumlah anggota parlemen.

Ia pun menyebut bahwa Tuhan-nya saat di KPK ada dua yakni Allah SWT dan Novel Baswedan.

Selanjutnya, ia membeberkan sejumlah kasus yang menurutnya merupakan pesanan dan sudah dijadwalkan oleh Novel Baswedan.

Akan tetapi, dari sejumlah kasus pesanan itu dirinya tak ingin terlibat karena enggan terus menzalimi orang.

“Saya punya pesanan pak ada yang tidak terbukti karena saya tidak mau pak. Di sini (sambil menunjukkan kertas) Anton Ferdian harus masuk penjara, surat pernyataannya ada. Tapi saya tidak mau laksanakan itu karena saya tidak mau lagi menzalimi orang,” ungkapnya.

Sumber:berbagai sumber

Pos terkait

Iklan Layanan Masyarakat Kemenkumham Bali