Yogyakarta, Gempita.co — Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Mekop UKM)Teten Masduki meninjau proses vaksinasi terhadap pelaku UMKM di Yogyakarta.
Kegiatan vaksinasi ini diadakan di gedung Jogja Expo Center, Yogyakarta, Kamis (8/4/2021), dengan diikuti oleh 523 pelaku UMKM, para Abdi Dalam, dan pelaku pariwisata dari Kabupaten/Kota Provinsi DIY.
“Tadi saya mengecek sistemnya sudah cukup bagus, pendaftarannya dilakukan dengan NIK, observasinya juga berlangsung bagus dan protokol kesehatan selama vaksinasi juga bagus,” kata Teten, disela-sela kegiatan vaksin.
Tidak hanya di Yogyakarta, Teten mengatakan kegiatan vaksinasi bagi pelaku UMKM juga akan dilakukan di sejumlah daerah. Sebelumnya vaksinasi UMKM sudah diadakan di Jakarta, dan dalam waktu dekat akan menyusul Kota Makassar, Sulawesi Selatan.
“Setelah ini nanti di Makassar juga kita gerakan. Mudah-mudahan, kami mendapat dukungan terus dari Kementerian Kesehatan,” terang Teten.
Teten menilai vaksinasi terhadap pelaku usaha, termasuk kelompok UMKM, dan pariwisata ini sangat penting untuk mendukung pemulihan ekonomi nasional. Sebab menurut dia, pemulihan ekonomi dan kesehatan tidak dapat dilakukan secara parsial. Keduanya harus seiring sejalan.
“Pelaku usaha, UMKM, pariwisata, mereka harus bersentuhan dengan banyak orang sehingga vaksinasi untuk mereka ini menjadi penting dan juga sektor-sektor ini, betul-betul dibutuhkan untuk menggeliatkan perekonomian nasional,” tandas Teten.
Meski demikian, Teten mengakui suplai vaksin yang tersedia sudah semakin terbatas. Kami harus berkoordinasi dengan Kementerian Kesehatan untuk memastikan vaksinasi bagi UMKM terus berjalan.
“Kami berkirim surat ke Pak Menteri Kesehatan supaya vaksinasi untuk UMKM juga digerakan. Memang ada keterbatasan vaksin tapi alhamdulillah sukses, Pak Menkes memenuhi permintaan kami,” ujar Teten.