Menlu Turki di Sidang Umum PBB: Ada yang Coba Membungkam Kecaman Dunia kepada Israel

Gempita.co-Menteri Luar Negeri (Menlu) Turki Mevlut Cavusoglu mengungkapkan ada pihak-pihak yang mencoba membungkam derasnya kritik dunia kepada Israel atas penjajahan yang dilakukannya di Palestina.

Hal itu disampaikan Mevlut Cavusoglu dalam Sidang Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pada Kamis, 20 Mei 2021.

Bacaan Lainnya
Gempita Bali Transport

Sidang Umum PBB kemarin membahas agresi Israel terhadap Palestina yang sudah berlangsung selama 11 hari.

Serangan Israel ke Palestina ramai dikecam oleh masyarakat di seluruh dunia. Namun, kata Mevlut Cavusoglu, ada sebagian kalangan yang justru ingin menghentikan kecaman-kecaman itu.

Mevlut Cavusoglu menyoroti cara mereka yang mencoba membungkam kritik dan kecaman kepada Israel.

Menurutnya, mereka menggunakan dalih antisemitisme untuk menghentikan kritik dan kecaman kepada Israel.

“Mereka yang mencoba mengkritik dan mengecam agresi Israel coba dihentikan dengan dalih antisemitisme,” ujarnya dikutip Pikiran-rakyat.com dari TRT World pada 20 Mei 2021.

“Antisemitisme jelas adalah sikap yang melanggar kemanusiaan. Namun, ada banyak umat Yahudi yang juga mengkritisi agresi Israel kepada Palestina, baik di negara saya maupun di Amerika Serikat. Apa mereka juga menganut paham antisemitisme?” tuturnya.

“Tuduhan semacam ini tidak akan pernah bisa membungkam kecaman atas agresi yang dilakukan Israel.”

Selama 11 hari serangan Israel, sebanyak 232 warga Palestina tewas terbunuh. Di antara jumlah itu, 65 adalah anak-anak.

Teranyar, Israel dan Hamas sepakat untuk melakukan gencatan senjata pada Jumat, 21 Mei 2021.

Gencatan senjata disepakati setelah Mesir memfasilitasi Israel dan Hamas untuk menghentikan pertempuran yang sudah berlangsung selama 11 hari.

Pos terkait

Iklan Layanan Masyarakat Kemenkumham Bali