Tanjungpinang -Gempita.co- Pentingnya menyikapi moment bagi Insan Pers memperingati Hari Pers Nasional (HPN) pada tanggal 9 February 2022 dalam rangka membangun pemulihan ekonomi pasca pandemi covid-19, Jum’at (4/2/2022).
“Untuk itu kami dari berbagai organisasi pers yang terdiri dari SMSI, AWAS Kepri, Gawat Kepri maupun Anggota Aktif pengurus PWI Kota Tanjungpinang.
Secara spontan telah membentuk sebuah Komunitas Wartawan Pecinta Kopi, yang disingkat dengan sebutan (KWPK). turut mensukseskan HPN 2022, tentang penting nya pers di tengah pandemi covid-19.
Maka waktu dekat ini, KWPK akan mengadakan dialog Interaktif bagi insan pers secara bebas dan terbuka, di komplex Bintan center warung kopi selere kilo meter 9 Kota Tanjungpinang.
Gagasan ini diinisiasi oleh seluruh Wartawan pecinta kopi, yang biasa mangkal di warung kopi selera. Untuk membangun komunikasi dan mempererat tali silaturahim sesama insan pers.
Acara akan dilaksanakan dengan mengundang Gubernur Ansar dan Tokoh kalangan Pers Kepri, pada, Kamis (10/2) mendatang, yang di ketuai oleh Tengku Azhar dan Ramdan selaku sekretaris panitia dialog interaktif dengan Thema.
“Masa Depan Pers Pasca Pandemi Covid-19 dalam Pemulihan Ekonomi”
Peranan pers yang merupakan sebagai pilar demokrasi ke empat (4) yang bertugas dan berfungsi sebagai control dan pengawasan terhadap pemerintah dan masyarakat, tentunya pers sangat berperan dalam memajukan pembangunan serta perkembangan di daerah.
Namun dalam kurun waktu dua tahun akhir-akhir belakangan ini hampir di semua perusahaan media, wartawan, jurnalistik dan reporter yang bekerja dalam melaksanakan tugas-tugas peliputan dilapangkan sangat berdampak terhadap ekonomi di tengah pandemi covid-19.
Akan tetapi informasi yang merupakan kebutuhan manusia di era teknologi saat ini. Tentunya peran medialah yang telah sangat membantu berbagai kebutuhan akan informasi, apakah itu tentang pendidikan, kesehatan, perekonomian bahkan pembangunan.
Maka akses perkembangan pengetahuan itu, dengan mudah bisa didapat melalui berbagai media.
Dalam kesempatan tersebut, Tengku Azhar selaku ketua panitia dialog interaktif, yang juga sebagai pendiri organisasi pers daerah Gaung Wartawan Bermartabat (Gawat). menceritakan bahwa, penting nya peran pers.
“Jika dilihat saat situasi pandemi (Covid-19), tentunya secara global perkembangan informasi berbasis digital, semakin sangat dibutuhkan masyarakat, untuk mengetahui fenomena dampak covid-19 diberbagai daerah dan belahan dunia”
“Dengan demikian masyarakat akan semakin memahami cara-cara mengatasi, untuk melindungi diri dan keluarga, maupun lingkungan disekitar nya,” Ujar Tengku
Kondisi tersebut juga merupakan situasi yang dihadapi ribuan jurnalis se-Indonesia. kehidupan mereka memprihatinkan, hidup sehari, ke sehari dengan pendapatan yang se adanya.
Wartawan Indonesia yang berada di daerah, adalah salah satu kelompok masyarakat yang selama ini terabaikan dan kurang nya perhatian” Tutup Tengku sambil menikmati secangkir kopi bersama rekan-rekan wartawan lain nya di warung kopi selere.
(Yusdianto)