Bandung, Gempita.co-Di tengah merebaknya virus corona, Pemerintah Kota Bandung tetap menggelar agenda internasional Konferensi Asia Afrika (KAA) ke-65 yang akan berlangsung pada bulan April 2020 mendatang.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Bandung, Dewi Kaniasari mengatakan kepastian tersebut diperoleh setelah pihaknya berkordinasi dengan sejumlah kementerian terkait.
“Kita sudah berkoordinasi dengan Kementerian Luar Negeri dan Kementerian Pariwisata, KAA akan tetap jalan,” kata Dewi di Bandung, Jumat (6/3/2020).
Dalam kegiatan yang akan dihadiri perwakilan dari berbagai Negara tersebut, Pemkot Bandung akan terus berkordinasi dengan pemerintah pusat dan sejumlah kementerian.
Menurut Dewi, penyelenggaraan KAA tersebut ke depannya akan bergantung kepada keputusan dari pemerintah pusat.
“Kita tidak khawatir karena koordinasi terus dilakukan. Kalau memang ada arahan tidak digelar, maka beda lagi,” ujarnya..
Sementara itu secara terpisah, Wakil Wali Kota Bandung Yana Mulyana mengatakan, Pemkot akan berkonsentrasi terhadap agenda internasional tersebut. Karena menurutnya kegiatan itu akan dihadiri oleh banyak perwakilan negara yang negaranya telah terjangkit virus Corona.
Sebagai antisipasi, pihaknya akan menyiapkan petugas untuk meminimalisir resiko penyebaran virus tersebut agar KAA bisa tetap digelar sesuai jadwal.
Seperti diketahui, Konferensi Asia-Afrika yang pertama digelar di Gedung Merdeka Bandung pada 18-24 April 1955. Ketika itu dihadiri 29 pemimpin dari Asia dan Afrika.
